Lakukan 6 Tips Diet Sehat ini saat Menjalani Ibadah Puasa

Fimela Reporter diperbarui 14 Apr 2023, 17:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Bulan Ramadan bisa menjadi awalan yang baik bagi yang ingin menurunkan berat badan. Selama bulan Ramadan, seluruh umat islam berkewajiban untuk menjalani puasa selama satu bulan penuh. Menjadi kesempatan untuk menghilangkan kebiasaan buruk yang berdampak negatif pada kesehatan dan menerapkan pola makan yang lebih sehat dan bergizi.

Selama puasa, kita menahan diri dari makanan dan minuman dimulai dari waktu fajar hingga matahari terbenam. Menjalani puasa tak hanya untuk menunaikan kewajiban sebagai umat muslim, tetapi juga memperkuat sistem pencernaan sekaligus meningkatkan efisiensinya. 

Makanan yang dikonsumsi ketika sahur dan berbuka puasa sangat memengaruhi bertambah dan menurunnya berat badan seseorang. Jika mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi, maka akan membantu menurunkan berat badan. Begitupun sebaliknya, jika memakan makanan yang berlemak, mengandung gula yang tinggi, atau goreng-gorengan, tak hanya menambah berat badanmu, tetapi juga meningkatkan kadar kolesterol. Jika ingin tampil cantik dan elok ketika Hari Raya Idul Fitri, dilansir dari Marham, bisa lakukan tips-tips dibawah ini untuk menjalani diet saat berpuasa.

2 dari 4 halaman

Jangan lewatkan sahur

Bangun di pagi hari untuk sahur. (Foto: pexels.com/@olly)

Sahur sama pentingnya dengan sarapan di pagi hari, bahkan menjadi lebih penting ketika bulan puasa. Melewatkan sahur akan berpengaruh kepada asupan nutrisi dan energi salama berpuasa. Ketika perut kosong seharian, kamu cenderung akan merasa lebih dehidrasi dan lelah di sinag hari. Selain itu, melewatkan sahur juga mendorong kamu untuk makan berlebihan saat berbuka puasa, sehingga bukannya menurunkan berat badan malah menambah berat badan.

Berbuka puasa secukupnya

Masih sama seperti tidak dianjurkan untuk melewatkan sahur, makan berlebihan ketika berbuka puasa tidak diperkenankan karena akan membahayakan tubuh kamu. Melahap makanan dengan cepat akan membahayakan saluran pencernaan, apalagi jika makanan yang dikonsumsi yaitu makanan berlemak tinggi. Hal ini akan menghambat proses diet penurunan berat badanmu. Berbukalah dengan makanan yang seimbang dan bergizi, nikmati secara perlahan tiap suapan makanan yang masuk ke dalam tubuh. 

3 dari 4 halaman

Batasi goreng-gorengan dan makanan tinggi gula

Berbuka dengan makanan kaya akan serat. (Foto: unsplash.com/@nielsenramon)

Banyak orang yang berpikiran bahwa ketika berbuka puasa menjadi ajang balas dendam karena sudah menahan lapar selama hampir seharian. Makanan khas berbuka puasa tidak jauh-jauh dari gorengan bakwan, risol, pastel dan sebagainya. Sebagian orang juga suka berbuka dengan makanan manis seperti kolak pisang atau martabak. Meskipun deretan makanan ini membuat kamu kenyang, bukan berarti sehat untuk dikonsumsi setiap hari.

Terutama bagi yang sedang program diet, selain dapat menaikkan berat badan yang tidak sehat, mengonsumsi makanan berlemak dan bergula tinggi akan membuat tubuh terasa lelah. Sebagai alternatif lain, bisa menggantinya dengan makanan berserat, karena makanan kaya akan serat dicerna lebih lama dibandingkan makanan olahan lainnya, sehingga merasa kenyang jangka panjang.

Memperbanyak asupan sayuran

Setelah minum air putih dan makan kurma, makanan utama yang tepat usai berbuka puasa adalah sayuran, karena sayuran kaya akan serat sehingga membantu untuk menjaga sistem pencernaan kamu tetap lancar dan mengatasi sembelit. Jumlah kalori pada sayuran juga sangat rendah daripada makanan goreng dan gula. Dengan memakan sayuran, kamu akan merasa kenyang lebih lama, sehingga mencegah untuk memakan makanan berlebihan. Hal ini membantu memperlancar diet kamu guna menurunkan berat badan secara sehat.

4 dari 4 halaman

Banyak minum putih

Olahraga ringan setelah berbuka puasa. (Foto: unsplash.com/@helloatma)

Es buah, es teh manis, dan berbagai minuman manis lainnya memang menjadi minuman wajib saat berbuka puasa. Jika ingin menurunkan badan, itu bukan menjadi pilihan terbaik untukmu. Utamakan untuk selalu minum air putih dahulu ketika berbuka puasa maupun sahur. Air putih yang cukup bisa membantu proses penurunan berat badan karena tubuh melepskan simpanan lemak lebih cepat, sehingga air mengurangi jumlah lemak yang harus dipecah. Air putih juga mengandung nol kalori sehingga sangat cocok untuk menjadi pilihan sehat  untuk menurunkan berat badan selama Ramadan.

Olahraga ringan secara rutin

Betul, walaupun sedang berpuasa, olahraga tetap disarankan selama bulan Ramadan karena untuk meningkatkan metabolisme dan mencegah penumpukan lemak sisa-sisa makanan sahur dan berbuka puasa hari kemarin. Terpenting adalah mencari waktu yang tepat untuk berolahraga di bulan Ramadan, disarankan untuk berolahraga ringan 3 sampai 5 kali dalam seminggu dengan durasi setidaknya 30 menit. Waktu yang tepat adalah setelah berbuka puasa dan salat Magrib. Olahraga apapun baik untuk kesehatan dan sesuaikan dengan kemampuan tubuhmu. 

 

*Penulis: Balqis Dhia.

#Breaking Boundaries