Fimela.com, Jakarta Perkembangan otak anak merupakan proses yang kompleks dan terjadi secara bertahap dari saat lahir hingga dewasa. Proses perkembangan otak ini terjadi secara bertahap dan terus berlanjut selama masa kanak-kanak.
Selama masa ini, otak anak akan terus melakukan pengaturan yang kompleks untuk memproses informasi dan menghasilkan respons yang tepat. Salah satu contoh perkembangan otak anak adalah daya ingat. Dilansir dari Harvard Health Publishing, daya ingat anak merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam proses pembelajaran dan perkembangan anak.
Oleh karena itu, mengoptimalkan daya ingat anak sangat penting untuk dilakukan. Orangtua dapat memberikan nutrisi yang tepat dan seimbang untuk perkembangan kognitif anak. Sebab, nutrisi yang seimbang dan tepat sangat berperan dalam mempengaruhi kinerja otak, termasuk daya ingat.
Berikut adalah beberapa jenis makanan sehat yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak:
1. Ikan salmon
Dilansir dari Healthline, ikan salmon mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak, mendukung perkembangan otak anak, serta meningkatkan kemampuan belajar anak.
2. Buah-buahan dan sayuran
Buah dan sayuran mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan tinggi yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak. Vitamin dan mineral yang terdapat dalam buah dan sayuran juga efektif membantu meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko terjadinya penyakit yang dapat mempengaruhi kinerja otak. Beberapa buah-buahan dan sayuran yang baik untuk daya ingat anak antara lain blueberry, stroberi, buah kiwi, brokoli, bayam, dan wortel.
What's On Fimela
powered by
Jenis makanan sehat yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung protein, vitamin B, dan mineral seperti zat besi dan magnesium yang penting untuk fungsi otak. Kandungan kacang-kacangan tersebut terdapat pada kacang almond, kacang mete, dan kacang tanah yang sangat aman dikonsumsi dan sangat baik untuk daya ingat anak.
4. Telur
Telur mengandung banyak nutrisi penting seperti protein, vitamin B12, dan asam lemak omega-3 yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak. Telur juga mengandung kolin, yaitu nutrisi yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan memori.
5. Yogurt
Dilansir dari National Institutes of Health, yogurt mengandung probiotik yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan fungsi otak. Probiotik yang terdapat dalam yogurt juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya peradangan pada otak yang dapat mempengaruhi kinerja kognitif.
Demikian makanan sehat yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak. Selain makanan sehat, aktivitas memperkuat daya ingat anak juga sangat penting untuk dilakukan. Hal dikarenakan daya ingat anak juga perlu diasah melalui latihan atau aktivitas tertentu.
Berikut ini adalah beberapa latihan yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak:
Jenis latihan yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak
1. Bermain puzzle
Dilansir dari Mayo Clinic, puzzle merupakan permainan yang melatih kemampuan anak dalam memecahkan masalah dan meningkatkan konsentrasi. Puzzle juga dapat membantu meningkatkan daya ingat visual anak. Selain itu, bermain puzzle bersama anak juga dapat meningkatkan interaksi dan mengasah kemampuan sosial anak
2. Menghafal buku cerita
Memahami isi buku cerita merupakan latihan yang dapat membantu memperkuat daya ingat anak. Dalam hal ini, orangtua dapat mendampingi si kecil saat memilih buku cerita kesukaannya, kemudian ajaklah si kecil berlatih memahami isi ceritanya. Dengan aktivitas ini, dapat membantu mengasah daya ingat anak dalam jangka panjang.
3. Bermain musik
Belajar memainkan alat musik dapat membantu memperkuat daya ingat anak. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Psychology of Music menunjukkan bahwa anak-anak yang belajar memainkan alat musik memiliki daya ingat verbal dan visual yang lebih baik dibandingkan dengan anak-anak yang tidak belajar memainkan alat musik.
4. Bermain tebak kata
Bermain tebak kata dapat membantu meningkatkan daya ingat verbal anak. Anak dapat diminta untuk menyebutkan kata-kata yang diminta berdasarkan kategori tertentu, misalnya nama hewan, nama buah, atau warna.
Demikian latihan yang bisa membantu memperkuat daya ingat anak. Selain latihan yang telah disebutkan, anak juga dapat melakukan latihan daya ingat lainnya seperti berbicara dan berinteraksi dengan orang lain secara aktif, menggambar, atau menulis. Dengan mengombinasikan latihan yang berbeda, dapat membantu mengoptimalkan daya ingat anak.
Penulis: Amelia Septika.