4 Tips Sehat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan agar Tetap Fit

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 29 Mar 2023, 07:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Selama menjalankan puasa ramadan, tentu membuat sebagian besar dari kita mengalami dehidrasi karena harus menahan makan dan minum selama seharian. Dorongan bangun pagi untuk sahur, kurang tidur dan dehidrasi bisa menyebabkan sakit kepala. Tentunya, agar puasa ramadan tahun ini tetap lancar, Sahabat Fimela perlu untuk memperhatikan beberapa hal untuk menjalankan puasa yang sehat. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Jangan Melewatkan Sahur

Seperti yang dikatakan pepatah, bahwa sarapan menjadi hal penting sebelum memulai aktivitas. Nah, tak terkecuali sahur, meskipun melewatkan waktu sahur untuk tidur tanpa gangguan mungkin terdengar menarik, kamu tidak seharusnya melakukannya.

Melewatkan sahur akan memperpanjang waktu puasa karena tubuh membutuhkan makanan yang diolah menjadi energi selama berpuasa. Karena jam puasa yang lebih lama, kamu cenderung merasa dehidrasi dan lelah di siang hari. Selain itu, melewatkan sahur juga mendorong makan berlebihan saat berbuka puasa, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak sehat.

2 dari 4 halaman

2. Jangan Makan Berlebihan saat Buka Puasa

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Odua Images

Sama seperti tidak dianjurkan untuk melewatkan sahur, makan berlebihan saat berbuka puasa dapat membahayakan tubuh. Makan berlebihan dan konsumsi makanan berlemak tinggi khususnya dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan penambahan berat badan. Pelan-pelan dan nikmati setiap suapan makanan.

3 dari 4 halaman

3. Hindari Makan Gorengan, Asin dan Makanan Tinggi Gula

Ilustrasi gorengan bakwan./Copyright shutterstock.com/g/RaniRestuIrianti

Tidak jarang orang yang berpuasa memberi penghargaaan pada diri sendiri dengan makanan yang enak dan lezat seperti gorengan dan makanan berminyak lainnya. Meskipun makanan ini membuatmu merasa puas dalam jangka pendek, makanan ini dapat membuat puasa keesokan harinya menjadi lebih sulit.

Selain kenaikan berat badan yang tidak sehat, mengonsumsi makanan berlemak dan bergula juga menyebabkan kelesuan dan kelelahan. Selain itu, kamu harus membatasi asupan garam, terutama saat sahur, karena dapat meningkatkan rasa haus.

Sebagai gantinya, cobalah mengonsumsi makanan dari semua kelompok makanan utama termasuk buah dan sayuran, nasi dan alternatifnya, serta daging dan alternatifnya. Mengonsumsi makanan kaya serat selama Ramadan juga ideal karena dicerna lebih lambat dibandingkan makanan olahan sehingga kamu merasa kenyang lebih lama.

4 dari 4 halaman

4. Minumlah Air Sebanyak Mungkin

ilustrasi perempuan minum air/Reezky Pradata/Shutterstock

Minum air sebanyak mungkin antara buka puasa dan sahur mengurangi risiko dehidrasi selama berpuasa. Usahakan untuk minum setidaknya 8 gelas air setiap hari saat sahur dan buka puasa. Cairan termasuk jus, susu, minuman dan sup, tetapi air adalah pilihan terbaik. Idealnya, kamu juga harus mengurangi minuman berkafein seperti kopi, teh, dan cola karena memiliki efek diuretik dan meningkatkan kehilangan cairan.

Well, jangan sampai melewatkan waktu sahur ya, Sahabat Fimela sebelum menjalankan ibadah puasa karena ini sangat penting. Dan perhatikan pula makanan yang kamu konsumsi selama sahur dan berbuka puasa.