Fimela.com, Jakarta Lama tak terdengar kabarnya, Vicky Shu akhirnya kembali lewat single terbarunya Sayangnya Masih Sayang. Bercerita tentang dirinya yang lama tak muncul, Vicky menyebut keinginan bermusiknya sempat hilang, namun kini ia merasa semangatnya telah kembali.
"Setelah melahirkan memang mood aku untuk bermusik itu benar-benar hilang sih. Anaknya dua, masih kecil-kecil, masih baby dan jaraknya deketan, jadi waktu itu fokusku tidak di musik," kata Vicky Shu saat berbincang dengan FIMELA.
Perasaan tersebut pun kemudian berganti menjadi rindu, kala anak-anaknya tumbuh semakin besar.
"Sampai akhirnya di tahun 2021 aku tuh sudah merasa kangen banget bermusik, anak sudah mulai besar, anak kedua juga sudah mau selesai menyusui, sudah mau tak sapih lah. Mood-ku juga sudah mulai baik, yang sebelumnya mood-nya hilang, semangatnya hilang, tiba-tiba kembali," jelas Vicky Shu.
What's On Fimela
powered by
Kegiatan
Meski tak banyak muncul di depan layar, di tengah masa vakumnya Vicky memliki banyak kegiatan lain yang tak kalah penting dan membawa dampak. Ya, selain bergelut di dunia usaha, penyanyi yang juga seorang desainer sepatu ini juga aktif dalam advokasi bisang perempuan dan anak.
"Aku tergabung dalam sebuah organisasi bisa dibilang partai juga, tapi hanya fokus di bidang perempuan dan anak. Jadi waktu ada RUU PKS kita ikut audiensi, ikut perancangannya, ikut fight supaya disahkan, dan juga turun langsung ke forum-forum dengan korban kekerasan seksual, mendengarkan cerita mereka dan kira-kira membantu apa dari kisah-kisah tersebut, itu salah satunya," jelas Vicky.
Dukungan Suami
Banyaknya usaha dan kegiatan yang dijalani, diakui Vicky hal tersebut tak lepas dari dukungan sang suami yang selalu memberikan kesempatan dirinya untuk berdaya, termasuk dalam proses produksi lagu Sayangnya Masih Sayang di mana ia harus menyelami perasaan masa lalu.
"Suamiku nggak rese ya tipenya, alhamdulillah. kalau rese nggak aku nikahin kayaknya. jadi alhamdulillah suamiku ini setiap kerjaanku itu tidak ikut campur," tutur Vicky dengan tawa lebar.