Fimela.com, Jakarta Jerawat pasir atau biasa dikenal dengan bruntusan ini merupakan permasalahan kulit yang populer, terutama pada wajah yang menyebabkan tekstur kulit terasa tidak rata dan kasar bila diraba. Biasanya bruntusan seringkali muncul pada hidung, dahi, dagu, dan pipi. Selain itu, bruntusan juga dapat muncul di area seperti bahu, punggung, leher, hingga lengan.
Bruntusan tentu membuatmu tak nyaman. Penyebab bruntusan cukup beragam. Dengan mengetahui penyebab bruntusan, maka masalah ini bisa dihindari. Penasaran apa saja penyebabnya? Simak penjelasannya secara lengkap.
Residu Makeup
Penyebab munculnya bruntusan yang sering dijumpai yaitu dikarenakan residu makeup yang tidak segera dibersihkan. Pori-pori yang tertutup oleh makeup dan kotoran yang menempel pada wajah akan mengakibatkan munculnya bruntusan. Maka dari itu, bersihkan sisa-sisa makeup dengan benar jika sudah selesai berkegiatan.
Hormon
Penyebab satu ini bersifat alami yang berasal dari dalam tubuh. Ketika perempuan sudah mengalami pubertas atau sedang memasuki masa kehamilan, hormon yang diproduksi dalam tubuh akan meningkat. Hal inilah yang dapat memicu munculnya masalah kulit, salah satunya yaitu bruntusan.
Alergi
Bruntusan juga dapat disebabkan oleh suatu alergi yang dimiliki oleh setiap orang. Reaksi alergi dapat dipicu oleh wajah yang terkena rambut yang kotor, menggunakan handuk kotor untuk wajah, hingga sarung bantal yang kotor.
Stress
Saat stress, tubuh merespon dengan peningkatan hormon yang dapat menimbulkan jerawat kecil atau bruntusan. Hal ini menjadi penyebab yang sering dialami oleh sebagian orang. Bruntunsan akar semakin parah jika ditambah dengan jadwal tidur yang berantakan.
Demikian penyebab bruntusan pada wajah yang sering dialami. Penyebab bruntusan dapat dihindari dengan menjaga kebersihan tubuh dan mengatur pola hidup sehat.
Penulis: Audi Regita Salsabila