Fimela.com, Jakarta Dijauhi oleh pria yang kamu sukai bisa menorehkan luka yang sangat dalam di hati. Harapan yang tadinya melambung kini terhempas dan hanya menyisakan kesedihan di hati. Bahkan harga dirimu bisa ikut terluka saat dijauhi oleh pria yang tadinya menempati ruang istimewa di hatimu.
Untuk bisa move on, ada waktu dan proses yang memang perlu kamu dapatkan. Untuk bisa kembali bahagia dan membuka lembaran hidup yang lebih baik, maka kamu pun perlu memulihkan harga dirimu. Caranya bisa dimulai dari langkah-langkah sederhan berikut ini.
What's On Fimela
powered by
1. Berusaha Lebih Objektif Melihat Situasi yang Ada
Dia menjauhimu karena itu keinginannya sendiri, dan ini bukan berarti segalanya menjadi salahmu. Cobalah untuk tidak membesar-besarkan masalah. Berusahalah untuk melihat situasi dan kenyataan dengan lebih objektif. Mengutip buku How to Love, orang yang memiliki ketahanan diri yang baik akan mampu melihat secara objektif, yaitu tidak membesar-besarkan masalah yang dihadapi sampai mengganggu keseharian. Ketika pria yang kamu sukai menjauhimu, terima saja itu sebagai bagian dari keputusannya sendiri. Sementara itu, tugasmu adalah melanjutkan hidupmu dengan hati yang baru.
2. Beri Dirimu Waktu untuk Meredakan Kesedihan
Beri waktu untuk dirimu sendiri memulihkan rasa sedih dan luka hati yang ada. Tak perlu buru-buru mencari cinta yang baru kalau memang kamu masih belum siap. Tenangkan diri lebih dulu. Jernihkan dulu pikiranmu serta tata ulang prioritas dan ekspektasimu. Buat hatimu bisa kembali terasa utuh.
3. Buat Perubahan Baru yang Memberi Pengaruh Positif
Kamu bisa membuat perubahan baru dalam hidupmu. Entah perubahan dalam hal penampilan atau kebiasaan. Selama itu bisa memberi pengaruh positif dan dapat meningkatkan kualitas hidupmu, maka itu bisa kamu lakukan untuk memulihkan harga dirimu. Biarlah pria yang kamu sukai menjauhimu asalkan kamu sendiri tidak menjauhi dirimu sendiri.
4. Terima Pengalaman Menyakitkan sebagai Bagian dari Masa Lalu
Dia yang sudah menjauhimu sudah jadi bagian dari masa lalumu. Walaupun itu baru terjadi kemarin atau beberapa saat lalu, tetap saja itu sudah ada di masa yang telah lampau. Saat kamu tak bisa mengubah keadaan yang ada atau tak bisa mencegahnya untuk menjauhimu, maka coba lapangkan hatimu untuk menerima kejadian yang sudah berlalu.
5. Cukup Ambil Pelajaran Terbaik dari Pengalaman yang Ada
Ambil saja hikmah, pelajaran, atau pesan positif yang ada dari pengalaman tersebut. Mungkin dia memang bukan orang yang tepat untukmu. Sikapnya yang memilih menjauh membuktikan dirinya memang tak bisa menjadi orang yang terpilih untuk melengkapi hidupmu. Pulihkan harga dirimu dengan kembali tersenyum dan meyakini bahwa semua yang sudah terjadi adalah bagian dari proses pendewasaan diri.
Semoga hatimu yang sakit bisa segera sembuh, ya. Semoga luka yang pernah ada kini sudah digantikan dengan harapan yang lebih indah lagi.