Fimela.com, Jakarta Aktris Mawar Eva De Jongh menjadi pusat perhatian dalam film horor berjudul Para Betina Pengikut Iblis. Tak sekedar horor, film gubahan sutradara Rako Prijanto itu penuh dengan adegan sadis. Sebagai salah satu pemeran utama, gadis 21 tahun itu dituntut untuk total melakoni perannya.
Dalam cerita film produksi Falcon Black itu, Mawar De Jongh memerankan karakter bernama Sumi, satu dari tiga gadis yang memutuskan bersekutu dengan iblis. Menurutnya, film Para Betina Pengikut Iblis menuntutnya untuk memiliki banyak energi.
"Menurut aku memang syuting Para Betina Pengikut Iblis memang membutuhkan energi yang banyak ya karena adegannya sangat sangat berat menurut aku. Hampir setiap hari minum obat sakit tenggorokan karena memang adegan berantem terus kurang lebih, mostly scene itu berantem, membutuhkan suara dan tenaga yang banyak," ungkap Mawar De Jongh di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (10/2/2023).
"Ada adegan yang aku teriak lumayan kencang, itu aku bisa merasakan suara aku lumayan hilang-hilang. Jadi bisa dibilang di set Sumi, obat sakit tenggorokan itu paling banyak disediakan," lanjutnya.
Buat Gestur
Tak sampai di situ, demi perannya sebagai Sumi, Mawar De Jongh juga sampai harus menciptakan gestur khusus agar semakin mendekati karakter yang dimainkan.
"Aku menemukan gestur Sumi satu hari setelah fitting. Jadi aku udah ngeliat bajunya, ini baju yang aku harus kuasain karena ini baju yang aku pakai selama satu film ini, terus juga kira-kira bagaimana membuat Sumi menjadi sosok yang berbeda, bagaimana membuat dia yang awalnya polos dan juga masih labil akhirnya dia bersekutu dengan iblis, jadi memang itu cukup sulit," paparnya.
"Jadi memang kadang-kadang kayak gestur itu kayak jadi nggak bisa noleh gitu," sambung Mawar Eva.
Jalan Cerita
Dalam ceritanya, Sumi yang diperankan oleh Mawar De Jongh menjalani hidup seorang diri dan harus mengurus ayahnya yang sakit. Untuk membiayai hidupnya, ia berjualan gulai dari daging manusia.
Selain Mawar De Jongh, nama-nama lain yang juga ikut terlibat di dalamnya antara lain Hanggini, Sara Fajira dan Adipati Dolken. Rencananya, film tersebut akan mulai tayang pada 16 Februari 2023.