Mampu Menempatkan Diri, Ini 5 Cara Menjadi Orang yang Peka dan Pengertian

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 18 Jan 2023, 18:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Kita berada di dunia di mana lebih mudah untuk melihat kegagalan orang lain daripada alasan mengapa mereka gagal. Lebih mudah untuk menempatkan hak kita sendiri di atas orang lain dan kenyamanan kita sendiri di atas hak mereka. Kebanyakan orang menjadi begitu egois sehingga mereka menjadi begitu acuh tak acuh terhadap orang lain.

Jika Sahabat Fimela tahu betapa menyakitkannya dihakimi dan disalahpahami, maka kamu akan lebih peka terhadap perasaan orang lain. Kamu akan lebih bersedia untuk bersabar dan baik terhadap mereka. Untuk menjadi orang yang lebih pengertian, kamu dapat mempraktikkan cara-cara tulus untuk menjadi orang yang lebih pengertian ketika memperlakukan orang lain, terutama ketika mereka tampak agak sulit untuk dipahami. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Tempatkan Dirimu pada Posisi Orang Lain

Sebelum kamu membentak seseorang atau melakukan sesuatu yang kasar karena ketidaksabaran, pikirkan dulu bagaimana tindakan atau kata-katamu akan memengaruhimu jika kamu menjadi penerimanya. Ya, kamu mungkin bisa tiba atau menyelesaikan tugasmu terlambat dan kamu juga kecewa pada diri sendiri karenanya, tetapi apakah kamu benar-benar pantas diperlakukan seperti itu?

Jika kamu ingin orang lain memahami dan lembut terhadap dirimu selama saat-saat frustasi, maka perlakukan orang lain dengan cara yang sama. Berhati-hatilah untuk tidak mengatakan atau melakukan apa pun yang benar-benar dapat mengecilkan hati mereka.

2. Pahami Bahwa Mungkin Orang Lain Memiliki Pemahaman yang Berbeda Denganmu

Tidak dapat dipungkiri bahwa ada orang yang tidak berpikiran terbuka seperti orang lain. Tidak peduli seberapa banyak kamu mencoba menjelaskan tentang dirimu, mereka tidak bisa begitu saja menerimanya. Jika kamu terus bersikeras untuk menyampaikan pesan, maka kamu mungkin akan berakhir berdebat atau menyerang orang tersebut.

Jika kamu berpikir kamu adalah individu yang berpikiran terbuka, maka terbukalah pada kenyataan bahwa ada beberapa orang yang tidak memiliki pikiran yang sama denganmu. Berdebat dengan mereka atau memberi tahu mereka bahwa mereka buruk akan merendahkan diri mereka. Karena itu, bersabarlah dengan orang-orang ini dan pahami bahwa mereka tidak mampu memahami.

2 dari 2 halaman

3. Berlatih Menjadi Pendengar yang Baik

Ilustrasi orang bergosip/copyrightshutterstock/Trzykropy

Terkadang, kita dengan mudah menilai karakter orang lain berdasarkan tindakan atau kegagalan mereka. Namun, kita mengabaikan fakta bahwa sesuatu bisa saja terjadi yang mendorong mereka untuk melakukan apa yang mereka lakukan dan mereka mungkin tidak benar-benar ingin melakukannya.

Sebelum menyimpulkan bahwa orang-orang ini benar-benar kacau, mengapa tidak memberikan waktu untuk mendengarkan cerita mereka terlebih dahulu? Mendengarkan mereka dan mengetahui apa yang sebenarnya mereka alami dapat membantumu menjadi lebih memahami mereka.

4. Luangkan Waktu untuk Menanyakan Kabar Orang Lain

Cara lain untuk mengembangkan pemahamanmu tentang orang lain adalah dengan meluangkan waktu untuk mengetahui bagaimana keadaan mereka sebenarnya. Alih-alih melontarkan kata-kata namun tulus, kamu dapat menyapa mereka dengan tulus ketika bertemu.

5. Bersikap Terbuka Terhadap Perbedaan Individu

Salah satu cara untuk memahami orang lain adalah dengan menghargai perbedaan individu. Artinya, kamu harus menyadari bahwa setiap orang memiliki keyakinan, prinsip, dan preferensinya sendiri. Untuk alasan ini, kamu tidak dapat mengharapkan semua orang setuju denganmu atau sebaliknya.

Dengan berpikiran terbuka tentang perbedaan manusia, kamu mulai memahami dari mana orang lain berasal setiap kali mereka mengungkapkan pikiran mereka atau melakukan tindakan tertentu. Ini akan membantumu menghormati mereka dan pilihan mereka.

Menjadi orang yang pengertian tentu dibutuhkan kesabaran. Kamu perlu berpikir tebuka dan melihat segala sesuatu dari berbagai sudut pandang.

 

#WomenforWomen