5 Tips Mengasuh Anak Bawah Lima Tahun Agar Lebih Pintar dan Bahagia

Mimi Rohmitriasih diperbarui 26 Sep 2024, 16:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi setiap orang tua, mengasuh dan merawat buah hati yang masih berusia di bawah lima tahun adalah hal yang cukup menantang. Tak hanya itu saja, mengasuh anak-anak yang masih balita juga cukup menguras tenaga, pikiran pun keuangan. Terlebih, jika anak yang kita asuh termasuk anak yang aktif dan energik dengan segala tingkah polahnya. 

Para ahli mengatakan jika usia balita adalah usia emas bagi anak. Pada usia ini, tumbuh kembang anak sangat menentukan masa depannya. Segala aktivitas dan pengetahuan yang ia dapat, juga berpengaruh besar pada kecerdasan serta kebahagiannya. Penting bagi orang tua untuk mengasuh dan merawat buah hati semaksimal dan sebaik mungkin. Karena apa, peran orang tua dalam mengasuh anak memiliki pengaruh besar terhadap kecerdasan dan kebahagiaan anak. 

Agar tidak bingung dalam mengasuh anak, berikut beberapa tips yang bisa Mom lakukan untuk mengasuhnya.

2 dari 6 halaman

Jadilah Contoh yang Baik

ilustrasi ibu dan anak/Auttapol Tatiyarat/Shutterstock

Usia balita adalah usia di mana anak akan mencontoh atau meniru segala hal yang dilihatnya. Untuk itu, pastikan untuk menjadi contoh yang baik bagi anak. Tanamkan kebiasaan baik pada anak mulai dari kebiasaan pola makan, pola tidur bahkan bersikap kesopanan serta kesantunan. Tanamkan nilai-nilai kebaikan ke anak sejak usianya sedini mungkin.

3 dari 6 halaman

Sabar dalam Memberikan Setiap Pembelajaran

Ilustrasi anak bermain./Copyright shutterstock.com/g/witthayap

Pastikan untuk menjadi orang tua yang sabar, lemah lembut dan penuh kasih sayang ke anak. Usahakan untuk senantiasa bersikap sabar setiap kali memberikan pembelajaran apapun ke anak. Sikap sabar dari orang tua, akan membentu pribadi anak yang sabar, lemah lembut dan juga penuh kasih sayang. Mengasuh anak dengan kesabaran, akan memiliki dampak positif hingga anak berusia dewasa kelak.

4 dari 6 halaman

Selalu Dampingi Anak

Ilustrasi ibu dan anak/copyright shutterstock

Jadilah orang tua yang bersedia untuk selalu mendampingi anak. Meski Mom atau ayah sibuk bekerja setiap harinya, selalu sempatkan waktu untuk menunjukkan kasih sayang pada anak. Luangkan waktu untuk bercengkerama, bermain atau memberikan kasih sayanmu pada mereka. Semakin dekat anak dengan orang tua, akan semakin baik pertumbuhan juga perkembangannya.

5 dari 6 halaman

Ciptakan Lingkungan yang Nyaman, Aman dan Menyenangkan

ilustrasi ibu dan anak/copyright by metamorworks from Shutterstock

Pastikan untuk memberikan lingkungan yang nyaman, aman dan menyenangkan untuk anak. Lingkungan berperan besar pada perkembangan anak ke depannya. Lingkungan juga berperan besar dalam pembentukan karakter atau kepribadian anak.

6 dari 6 halaman

Jangan Ragu untuk Menasehati Anak

ilustrasi ibu dan anak/Photo by César Abner Martínez Aguilar on Unsplash

Meski anak-anak, mereka tetap harus diberi pengertian dan nasehat saat melakukan kesalahan. Ajarkan kebenaran pada anak sejak usianya sedini mungkin. Latih anak untuk meminta maaf saat salah dan mau memaafkan kesalahan orang lain. Usahakan agar anak senantiasa melakukan suatu hal yang benar. 

Kalau pun ia melakukan hal yang salah, tak apa Mom atau ayah menasehati dan mengingatkannya. Namun ingat, hindari memarahi anak secara berlebihan, di hadapan orang lain bahkan memukulnya. Sikap yang terlalu keras dari orang tua justru bisa membuat anak berpotensi jadi pribadi yang keras pula nantinya. 

Itulah sekian tips mengasuh anak yang masih balita. Semoga informasi ini bermanfaat. Yuk Mom, lebih bijak dan ramah serta sabar dalam mengasuh buah hati kita di rumah.