Fimela.com, Jakarta Kita tentu sering sekali melihat anak-anak di sekitar kita meluangkan waktu mereka berjam-jam, hanya untuk bermain permainan kesayangan mereka. Umumnya, anak bermain untuk mengusir rasa bosan. Namun, apakah pernah terpikirkan oleh kita dampak apa saja yang mereka dapatkan ketika mereka bermain?
Kebiasaan bermain tidak selalu dapat kita hubungkan dengan dampak yang negatif. Sudah banyak dampak positif yang terbukti dihasilkan ketika anak kita bermain. Salah satunya adalah dapat membuat perasaan mereka menjadi lebih senang dan bahagia.
Bermain bisa membuat perasaan anak menjadi lebih bahagia. Karena bermain pula, anak bisa lebih mendorong tingkat kreativitas yang mereka miliki dan mengeksplor hal-hal yang bahkan baru mereka ketahui.
Dilansir dari mombestlove.com, para orangtua perlu mempertimbangkan waktu bermain yang dimiliki oleh anak-anak mereka. Sebagai orang dewasa, kita perlu memahami bahwa banyak manfaat yang didapat oleh anak-anak ketika mereka sedang bermain. Ketika bermain, anak-anak dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan minat mereka masing-masing.
What's On Fimela
powered by
Manfaat bermain bagi anak
Ada 10 manfaat yang bisa dirasakan dampaknya oleh anak-anak, ketika mereka memainkan permainan yang mereka sukai. Antara lain:
1. Meningkatkan kekuatan otak
2. Meningkatkan kreativitas
3. Mengembangkan bahasa anak
4. Menjadikan anak bahagia
5. Membantu anak menghadapi stres
6. Berkontribusi pada kesehatan fisik mereka
7. Membantu anak-anak menjadi pribadi yang ramah
8. Membangun kepercayaan diri anak
9. Membantu anak dalam mengekspresikan emosi mereka, dan
10. Membantu anak-anak mencari tahu dan menjelajahi minat mereka
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh para orang tua sebelum memberikan mainan kepada anak-anak mereka. Terlepas dari efek menyenangkan dan membahagiakan yang akan dirasakan oleh anak-anak, dampak lain juga perlu diperhatikan.
Jenis permainan yang cocok untuk anak
1. Permainan balok
Permainan ini mengajak anak untuk mengetahui struktur atau bentuk-bentuk baru yang kemudian memicu imajinasi kreativ mereka. Para anak kecil senang ketika menemukan mainan dengan bentuk yang mereka tidak ketahui sebelumnya. Selain mendorong minat anak, permainan ini juga membantu anak untuk mengetahui dan mengingat bentuk-bentuk baru yang sangat banyak jenisnya.
2. Bermain dengan rumah boneka dan figur aksi kesayangan anak
Para orang tua perlu mencari tahu, apa saja bentuk figur ataupun barang yang menjadi kesukaan anak-anak mereka. Sebab, hal ini dapat memicu minat dan ketertarikan mereka dalam bermain. Mainan dengan bentuk figur atau boneka kesukaan anak, akan membantu anak menikmati permainan mereka dalam jangka waktu yang panjang. Artinya, anak-anak tidak akan mudah bosan.
3. Permainan boneka rias atau dapur mainan
Anak-anak tentu lahir dan tumbuh dengan ketidaktahuan mereka terhadap apapun yang baru mereka ketahui. Permainan rias boneka atau dapur mainan dapat diberikan kepada mereka, untuk membantu dalam mengenalkan hal-hal baru kepada mereka. Selain menimbulkan perasaan tertarik, permainan ini nantinya akan memicu kreativitas anak. Anak-anak akan mencoba berpikir apa yang bisa mereka lakukan dengan alat-alat yang mereka tidak ketahui sebelumnya.
4. Permainan bola mini
Sebagai orang tua, kita harus sadar bahwa kemampuan fisik seorang anak juga tidak kalah penting dari kemampuan otak mereka. Selain menimbulkan efek rasa bahagia kepada anak, permainan yang mereka mainkan diharapkan dapat membuat anak lebih aktif bergerak. Permainan bola mini dapat membuat tubuh anak aktif bergerak dan menjadi lebih kuat.
*Penulis: Sri Widyastuti.
#WomenForWomen