Indra Bekti Pingsan di Toilet Diduga Alami Pendarahan Otak, Begini Kronologisnya

Rivan Yuristiawan diperbarui 28 Des 2022, 14:57 WIB

Fimela.com, Jakarta Kabar kurang mengenakkan datang dari presenter Indra Bekti. Presenter 45 tahun itu dikabarkan mengalami pendarahan di bagian otak sampai harus dibawa ke rumah sakit.

Hal tersebut kemudian dikonfirmasi oleh Roy, manager Indra Bekti saat dihubungi awak media. Dikutip dari Kapanlagi, Roy menyebut jika sampai saat ini kondisi Indra Bekti cukup memprihatinkan karena masih tak sadarkan diri.

"Iya ada (Pendarahan otak) ada gejala ke sana. Emang lagi ada Pendarahan otak jadi sampai sekarang ini belum sadar," kata Roy.

2 dari 3 halaman

Kronologisnya

Indra Bekti dalam peluncuran single baru girlband Kazumi, di Grand Indonesia, Jakarta, pertengahan Februari 2020.

Lebih lanjut, Roy menjelaskan jika sebelum tak sadarkan diri, Indra Bekti sedang menjalani pekerjaannya sebagai penyiar. Awalnya semua berjalan biasa sampai tiba-tiba suami Adilla Jelita itu izin untuk ke toilet. Tak lama berselang, Indra Bekti diketahui pingsan di toilet sehingga langsung diboyong ke rumah sakit.

  • "Dapet cerita dari tim jadi, kerjaannya tiap hari siaran salah satu radio, tiba-tiba ijin ke toilet. Nah dari toilet nggak balik-balik, disamperin kondisi lagi pingsan," terang Roy.
3 dari 3 halaman

Sering Mengeluh Pusing

indra Bekti memang sudah lama punya model rambut poni. Potongan rambut berponinya dibuat tipis sehingga dapat dengan mudah disembunyikan dan dirapikan lagi. Gaya Indra bekti memang mirip salah satu aktor Money Heist Korea bernama Park Hae-soo. (Liputan6.com/IG/@indrabekti).

Sampai saat ini, diketahui Indra Bekti sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta. Roy menyebut jika sang artis memang sudah cukup lama mengeluhkan pusing di bagian kepala.

"Beberapa hari ini, seminggu ini ngeluh pusing. 'Roy pusing, Roy ada pusing'. Dia sempat tensi juga tensinya gitu," tuturnya.

"Seminggu ini sakit terus, pusing terus, ini pusing terus. belum ada yang berat berat sakitnya. Cuman kan loyal terhadap pekerjaan jadi nggak mau izin tetap kerja padahal mungkin butuh istirahat kali ya. Kan harusnya dia ngatur istirahat, saya juga bingung. Akhirnya tadi mungkin kayak gitu," pungkasnya.

Tag Terkait