Ibunda Jalani Operasi Tulang Belakang, Inul Daratista Kenang Masa Sulit saat Jadi Buruh Cuci

Charisma Laksita diperbarui 19 Des 2022, 08:41 WIB

Fimela.com, Jakarta Ibunda Inul Daratista baru-baru ini menjalani operasi saraf dan pengeroposan tulang belakang. Inul pun tampak senantiasa mendampingi sang ibu yang terbaring di rumah sakit. 

Melalui unggahan di akun Instagramnya, istri Adam Suseno itu tampak membagikan foto usai ibunya selesai menjalani operasi. Inul terlihat menggunakan piyama motif dengan hair cap dan masker. 

"Alhamdulillah, suwon Gusti Allah. Operasi si mbokku lancar😘😭. Terima kasih untuk doanya buat ibu saya🙏," bubuh Inul dalam unggahan itu. 

2 dari 3 halaman

Kenang Masa Lalu

Dalam foto, Inul Daratista dan Adam Suseno kompak pakai atasan putih polos tanpa lengan. Bintang sinetron Kenapa Harus Inul? merengkuh lengan suami. “Lihatlah kita berdua. Coba lihat Mas Adam, dulu cakep sekali. Sekarang matanya juga sudah mulai turun, rambutnya sudah makin botak kalau dihitung tinggal 10 helai sendiri2 pula,” ujarnya. (Foto: Dok. Instagram @inul.d)

Melihat sang ibu yang terbaring lemah, Inul pun terkenang pengalaman mereka ketika menjadi buruh cuci. Kala itu, ia dan ibunya harus bekerja bersama untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka yang serba kekurangan. 

"Kita berdua dari dulu hidup susah, kerjanya gotong royong, jadi tukang cuci baju ber bak bak tiap hari, emak yang sikat aku yang nimba dan beresin. Jualan nasi sampai jualan kacang dan rokok berdua kompak, anak dan ibu," cerita Inul. 

"Simbok banyak susahnya, apalagi kita tidak punya rumah sendiri, msh nemplok orang lain, demi adik-adik juga karena uang hasil bapak jahit nggak cukup buat kita bertujuh jadilah kita kerjanya banting tulang," lanjutnya. 

3 dari 3 halaman

Komplikasi

Inul Daratista dengan selimut harga fantastis. [Instagram/inul.d]

Menurut Inul, sang ibu baru merasakan dampak dari kerja kerasnya di masa tuanya. Ia mengatakan ibunya menderita banyak penyakit akibat tubuhnya dari dulu harus banting tulang untuk hidup. 

"Dari kecil sudah biasa hidup susah, jadi saat tua, emakku baru merasakan banyak sakit. Mungkin capek dari muda hidupnya susah, dari punggungnya sakit, kaki farises, ada batu empedu dll, akeh tenan seh !!" ungkapnya. 

"Sudah operasi 3 tahun lalu, lalu sambat punggungnya nggak kuat, akhirnya dicek harus operasi karena saraf kejepit dan keropos tulang belakang yang bikin nyeri. Segala cara sudah tersampaikan tapi tetap sakit, tiap malam pijat dan kalo bangun juga nahan sakit… ora kesuweeeeenn !! Operasi sekalian mumpung alat juga sudah canggih," terang Inul.