5 Ciri Pria yang Cuma Mempermainkan Perasaanmu

Endah Wijayanti diperbarui 08 Des 2022, 14:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Memilih pasangan memang perlu selektif. Jangan sampai kita malah terjebak dalam hubungan yang merenggut kebahagiaan kita. Apalagi kalau ternyata pria yang dekat dengan kita hanya mempermainkan perasaan kita, ada baiknya untuk mulai menjaga jarak dengannya.

Bagaimana cara mengetahui seorang pria yang hanya mempermainkan perasaanmu? Bisa dilihat dari sejumlah tanda seperti lima hal berikut ini. Kalau kamu menemukan tanda-tanda ini pada pria yang kini sedang dekat denganmu, sepertinya kamu perlu mengambil langkah baru agar hatimu tidak makin terluka.

 

 

2 dari 6 halaman

1. Dia Dekat Denganmu tapi Masih Suka Menggoda Perempuan Lain

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Butsaya

Kalau dia masih suka menggoda perempuan lain, sepertinya memang kamu tak perlu terlalu berharap padanya. Mungkin dia suka dekat denganmu tapi tidak berani berkomitmen menjalin hubungan denganmu. Sehingga dia masih merasa bebas untuk menggoda perempuan lain.

 

 

3 dari 6 halaman

2. Dia Sering Melanggar Janji yang Dibuatnya Sendiri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/geargodz

Coba perhatikan bagaimana sikap dan caranya dalam menepati setiap janji yang ia buat. Kalau dia sering melanggar janji yang ia baut sendiri, sepertinya dia belum cukup dewasa. Apalagi kalau ucapan dan tindakannya tak pernah selaras, sepertinya dia memang perlu waktu untuk bisa lebih dewasa lagi. Meski kamu menyukainya tapi kalau dia sendiri masih tak pernah menepati janjinya, maka dia hanya akan membuatmu makin terluka.

 

 

4 dari 6 halaman

3. Dia Menghubungimu Cuma saat Sedang Butuh Sesuatu Saja

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/November27

Dia tak pernah memedulikan perasaanmu atau suasana hatimu. Tiap kali butuh sesuatu, dia cenderung memaksamu untuk memenuhinya. Dia menuntutmu untuk selalu ada ketika dia menghungimu, tapi ketika kamu membutuhkannya dia sering mengelak dan menghindar.

 

 

5 dari 6 halaman

4. Dia Tak Pernah Bisa Menjadi Pendengar yang Baik

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/asawin+klabma

Saat sedang mengobrol, coba perhatikan apakah dia bisa memberikan perhatiannya padamu? Bisakah dia menjadi pendengar yang baik? Atau malah sibuk sendiri dengan ponsel dan lainnya? Kalau dia tak pernah bisa menjadi pendengar yang baik, sulit untuk menjadikannya seseorang yang bisa diandalkan untuk menjadi pasangan yang baik. Dia hanya memedulikan dirinya sendiri.

 

 

6 dari 6 halaman

5. Dia Suka Membanggakan Dirinya Sendiri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/lewistse

Dia sama sekali tak peka dengan perasaanmu. Tak pernah benar-benar peduli juga dengan kabarmu. Dia masih suka membanggakan dirinya sendiri. Sikapnya masih terlalu egois karena hanya memikirkan diri sendiri. Selain itu, dia juga masih sering menuntutmu memenuhi kebutuhannya tanpa pernah introspeksi diri soal hal-hal yang sebenarnya bisa dia lakukan sendiri.

Semoga kita semua dijauhkan dari pria yang hanya mempermainkan perasaan kita, ya. Bagaimanapun, kenyamanan kita tetap menjadi aspek penting yang perlu dijaga dalam sebuah hubungan.

#WomenforWomen