Marizka Juwita Merelakan Kehilangan di Single Terbaru, Jaga Dia

Nizar Zulmi diperbarui 05 Des 2022, 10:09 WIB

Fimela.com, Jakarta Beberapa waktu lalu Marizka Juwita memulai langkah debutnya di industri musik melalui single “Lalu Menghilang”. Kini sang penyanyi pendatang baru hadir dengan single kedua bertajuk "Jaga Dia".

Lagu kedua ini jadi langkah produktif bagi Marizka yang ingin menjaga kiprahnya di industri musik Indonesia. Karya ini merupakan penutup rilisan lagunya di tahun 2022 dan mempersiapkan rencana  albumnya di tahun depan. 

Jaga Dia dciptakan berdasarkan pengalaman nyata Marizka Juwita. Liriknya bercerita tentang perpisahan dengan seseorang yang sangat berarti di kehidupannya, yang selalu ada untuk men-support, menemani dalam suka dan duka.

Saat perpisahan tiba, doa penuh keikhlasan tak pernah putus selalu diberikan. Ketika rindu hadir, hanya lewat melodi yang ada di lagu bisa menjadi pengobatnya. 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Persembahan untuk Sang Kakek

Marizka Juwita (Ist)

Marizka Juwita mempersembahkan lagu ini bagi almarhum kakeknya, dengan pesan bahwa ketika kita menyayangi dan mencintai seseorang dengan penuh keihklasan, maka saat tiba waktunya untuk berpisah, segenap memori berharga atas segala kebaikan dan kebahagiaan yang pernah terjadi bisa dikenang dengan indah melalui cara kita sendiri.

Marizka Juwita merasa bersyukur langkahnya debut di dunia musik cukup mulus. Pasalnya ia mengaku, awalnya tak berniat untuk jadi penyanyi. Namun dalam hitungan bulan justru bisa masuk dalam industri tersebut. Ke depannya ia merencanakan untuk merilis single ketiga, lalu dilanjutkan dengan pembuatan EP.

3 dari 3 halaman

Libatkan Musisi

Marizka Juwita (Ist)

Terlibat dalam proses kreatifnya, lagu ini diproduseri Dendy Sukarno atau Jawa dari Maliq Dessentials. Sementara musik pada gitar dibawakan oleh Pandjiakbari, serta alat musik trumpet oleh Jordywaelauruw.

Sedangkan proses pembuatan lagu Jaga Dia memakan waktu satu minggu untuk penggarapan lirik dan melodinya dan satu bulan untuk keseluruhan aransemen tersebut. Menurut Marizka, kesulitan yang dirasakan penciptanya ialah dalam hal penulisan lirik yang begitu emosional. Karena lagu ini memiliki makna mengenai seseorang yang sangat memiliki hubungan emosional dengan dirinya.

Tag Terkait