5 Perubahan yang Terjadi di Trimester Kedua Kehamilan

Endah Wijayanti diperbarui 26 Nov 2022, 10:03 WIB

Fimela.com, Jakarta Saat memasuki trimester kedua kehamilan, umumnya tubuh sudah bisa beradaptasi dengan lebih baik. Sehingga kehamilan terasa lebih nyaman. Perut juga belum terlalu besar sehingga masih memudahkan beraktivitas seperti biasa. Gejala mual dan muntah pun umumnya sudah berkurang.

Hanya saja di trimester kedua ini perlu lebih berhati-hati dengan kenaikan berat badan yang berlebih. Mengutip buku Prenatal Gentle Yoga, pada dasarnya di minggu ke-26 titik berat tubuh bergeser dengan tulang belakang yang condong ke belakang dan tulang pinggang yang condong ke depan. Kalau berat badan berlebih, tulang akan mendapat beban ekstra untuk menyangga tubuh. Selain itu, perubahan-perubahan ini pun umumnya terjadi di trimester kedua kehamilan.

1. Nyeri Ligamen

Kondisi perut makin membesar. Rahim yang semakin membesar ini bisa menyebabkan nyeri ligamen (jaringan ikat) di sekitar panggul. Ibu hamil bisa melakukan olahraga yoga yang untuk bantu cegah dan redakan nyeri.

2. Kulit Tubuh Mengalami Perubahan

Terjadi perubahan di area kulit tubuh. Seperti muncul flek kecoklatan di wajah, warna areola yang semakin gelap, muncul stretch mark, dan muncul garis hitam dari pusar hingga ke tulang pubis. Tak perlu merasa insecure dengan perubahan yang terjadi pada area kulit tubuh karena ini wajar terjadi selama kehamilan.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

3. Payudara Semakin Membesar

Ilustrasi ibu hamil/copyright pixabay.com/nguyentungson

Di trimester kedua, keluhan mual dan muntah mulai berkurang. Namun, rasa nyeri punggung atas atau ketidaknyamanan di sekitar payudara bisa meningkat. Ini karena payudara yang semakin membesar untuk mempersiapkan produksi ASI untuk menyusui.

4. Gerakan Janin Mulai Terasa

Ibu akan mulai merasakan gerakan janin di dalam kandungan. Selain itu, tendangan bayi juga akan mulai sering dirasakan. Di akhir trimester kedua, braxton hicks juga biasanya mulai terasa.

5. Edema

Di trimester kedua, ibu hamil akan rentan mengalami edema. Edema adalah penumpukan cairan dalam jaringan tubuh. Area kaki, pergelangan kaki, dan tangan bisa mengalami edema di trimester kedua.

Selalu periksakan diri ke bidan atau dokter secara rutin selama kehamilan, ya. Semoga selama kehamilan hingga persalinan semua berjalan lancar tanpa ada masalah yang berarti.

#WomenforWomen