Fimela.com, Jakarta Keintiman fisik bukanlah segalanya dalam suatu hubungan, terutama dalam pernikahan. Sebuah pernikahan membutuhkan kedua pasangan untuk hadir secara emosional satu sama lain dan memenuhi kebutuhan satu sama lain. Namun, banyak pasangan menemukan diri mereka diabaikan secara emosional oleh salah satu pasangan yang tidak peka baik istri atau suami.
Beberapa dari mereka mengabaikan air mata, keluhan, dan merasa ada keterputusan besar antara pasanganmu dan dirimu. Jika kamu adalah salah satu pihak yang mungkin diabaikan, beberapa tips ini dapat membantumu menghadapi pasangan yang kurang peka. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Sabar
Kesabaran adalah kunci untuk hampir semua hal dalam hidup, ini semua tentang gelar. Kamu akan membutuhkan banyak kesabaran untuk membantu pasanganmu mendapatkan gambaran mengapa penting bagi dia untuk peka dan peduli. Percakapan terbuka sangat penting dalam hal ini. Tetap tenang.
2. Jangan Hanya Menolak Pasanganmu
Jika pasanganmu tidak peka dan mengatakan hal-hal yang tidak seharusnya, tunjukkan kepadanya bahwa jika dia menjadi sensitif, perilakunya akan ditolak. Banyak yang melihat ini sebagai tanda kelemahan dan menunjukkan emosi adalah sesuatu yang tidak banyak orang kuasai. Setiap kali mereka membuka diri kepadamu, sambut itu.
Ambil Kendali
Beberapa orang memiliki kebiasaan mengabaikan pasangannya. Mereka mendengarnya hanya ketika mereka membutuhkan sesuatu atau sedang ingin berbicara. Dalam hal ini, kamu perlu mengambil kendali dan memberi tahu pasangan bahwa kamu ada di sisinya dan tidak bisa diabaikan. Bagikan perasaanmu, buka dan tunjukkan kepada pasanganmu bahwa kamu tidak dapat diabaikan atau dianggap remeh.
Tetap Tunjukkan Rasa Cinta dan Hormat
Jika dia tidak peka terhadap dirimu, bukan berarti kamu harus melakukan hal yang sama. Bertindaklah sebaliknya. Tunjukkan pada pasanganmu bahwa kamu ada untuknya dan bahwa dia dapat berbagi perasaan denganmu dengan cara yang tenang. Teori ini sangat membantu terutama ketika pasanganmu berusaha menyembunyikan perasaan mereka yang sebenarnya dengan berteriak.
Menunggu pasangan peka tentu akan sangat bikin kamu merasa kesal. Namun, sebagai manusia kita tentu perlu mengungkapkan apa yang kita harapkan dari orang lain. Well, daripada kamu menunggu pasanganmu menjadi peka, alangkah baiknya sampaikan apa yang kamu inginkan dari pasanganmu.
#WomenforWomen