5 Masalah yang Mengintai Akibat Sering Menahan Kencing

Mimi Rohmitriasih diperbarui 21 Nov 2022, 08:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Kencing atau buang air kecil merupakan aktivitas yang penting untuk segera dilakukan jika kamu merasakannya. Kencing sangat penting sebagai sistem urologi, yakni proses di mana tubuh mengeluarkan limbah dan kelebihan cairan dari tubuh. Meski hal ini sangat penting untuk segera dilakukan, nyatanya masih banyak orang yang memiliki kebiasaan menahan kencing. 

Ada banyak alasan kenapa seseorang menahan kencing. Mulai dari jauh dari toilet, beranggapan ia masih bisa manahannya dan terlalu malas untuk pergi ke toilet. Padahal nih ya, mengutip dari laman healthline.com, ada beragam masalah kesehatan yang mengintai akibat sering manahan kencing. Berikut beberapa masalah kesehatan tersebut.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

Berisiko Alami ISK (Infeksi Saluran Kemih)

Ilustrasi /copyright freepik.com/drobotdean

Masalah kesehatan pertama yang sering mengintai yakni ISK atau infeksi saluran kemih. Ini umumnya terjadi karena penumpukan bakteri di saluran kemih. Bakteri yang seharusnya dibuang lewat air kencing, akan tertumpuk karena sering melewatkan kencing. Inilah yang kemudian meningkatkan risiko ISK.

3 dari 6 halaman

Batu Ginjal

ilustrasi perempuan/copryight Shutterstock

Orang yang sering menahan kencing juga rentan mengalami masalah kesehatan batu ginjal. Studi menemukan jika orang yang sering menahan kencing memungkinkannya mengembangkan batu ginjal dalam tubuh. Batu ginjal adalah batu kecil dalam ginjal yang terbentuk akibat kelebihan natrium dan kalsium. Penyebab utama kelebihan dua hal tersebut adalah kebiasaan sering menahan kencing. Gejala dari batu ginjal adalah kesulitan buang air atau miss v terasa sakit saat buang air kecil. 

4 dari 6 halaman

Pembengkakan Kandung Kemih

Ilustrasi Miss V/https://www.shutterstock.com/New Africa

Selain meningkatkan risiko ISK, sering menahan kencing juga meningkatkan risiko pembengkakan kandung kemih. Kebiasaan sering menahan kencing akan membuat penumpukan air seni di kandung kemih. Inilah yang kemudian membuat pembengkakan kandung kemih apalagi jika sudah tidak muat menampung air seni.

5 dari 6 halaman

Nyeri Pinggang

Ilustrasi Sakit Pinggang Credit: unsplash.com/Gemma

Pernahkah kamu merasa nyeri pinggang? Bisa jadi hal ini karena kebiasaan sering menahan kencing. Penelitian menemukan jika nyeri pinggang salah satu penyebab utamanya adalah kebiasaan tahan kencing. Saat kamu menahan kencing, ini membuat tubuh berusaha melawan sinyal dari saraf kandung kemih dan otak. Alhasil, bulu kuduk rentan bergidik (merinding) dan bagian perut terasa penuh. Ini juga rentan menhyebabkan nyeri di pinggang dan sekitarnya.

6 dari 6 halaman

Risiko Mudah Mengompol

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Menahan kencing akan membuatmu rentan mudah mengompol. Menahan kencing bisa merusak otot-otot panggul, termasuk otot di sekeliling uretra (sphincter of urethra). Otot ini bekerja menjaga kandung kemih agar terbuka dan terbuka sesuai dengan fungsinya. Saat otot ini rusak, kandung kemih tidak bisa terjaga dengan baik. Ini memungkinkan kandung kemih mudah terbuka dan membuatmu ngompol.

Mengingat begitu banyak masalah kesehatan yang terjadi akibat menahan kencing, sebaiknya jangan miliki kebiasaan ini ya Sahabat Fimela. Jika terasa ingin kencing, jangan tunggu lebih lama lagi. Semoga informasi ini bermanfaat dan semoga kita semua semakin bijak dalam menjaga kesehatan tubuh. 

#WomenForWomen