5 Cara Pulih dan Tegarkan Diri setelah Berpisah dari Seseorang

Endah Wijayanti diperbarui 18 Nov 2022, 08:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Berpisah dari seseorang yang sangat disayangi atau dicintai memang bukan hal yang menyenangkan. Sekalipun perpisahan dilakukan demi kebaikan bersama, tetap saja ada hati yang butuh waktu untuk sembuh dan pulih. Melanjutkan hidup setelah perpisahan pun butuh perjuangan baru.

Agar hati bisa lebih baik dan diri pulih dengan ketegaran jiwa yang baru, ada sejumlah hal yang bisa dilakukan. Bagi dirimu yang kini berjuang untuk melanjutkan hidup setelah berpisah dengan seseorang yang memberi kesan tak terlupakan, langkah-langkah ini bisa menjadi strategi awal untuk dicoba untuk bisa move on.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Terima Keadaan yang Tak Sama Lagi

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/JR-50

Keadaan sebelum dan sesudah berpisah tak lagi sama. Perbedaan dan perubahan yang ada ini perlu diterima dengan hati yang lapang. Mengutip buku How to Love, perpisahan adalah pekerjaan pembongkaran jembatan tua, yaitu jembatan antara "aku dan kamu". Jembatan yang tadinya kokoh kini harus dibongkar. Sehingga, jalan yang dimiliki saat ini tak lagi sama, dan kenyataan ini perlu diterima dengan ikhlas agar perasaan lebih baik.

3 dari 6 halaman

2. Pergi Berlibur

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/PRImageFactory

Pergi berlibur bisa bantu tenangkan diri. Bepergian bisa menjadi salah satu cara untuk menata ulang gudang memori otak. Otak kita yang tadinya bekerja berat akibat cinta dan perpisahan bisa kembali tertata dengan pengalaman baru yang didapatkan saat berlibur. Pengalaman dan kenangan baru yang terbentuk saat berlibur bisa mengalihkan pikiran dan membantu kita lebih mudah menerima perpisahan yang telah terjadi.

4 dari 6 halaman

3. Sampaikan Harapan Baik

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/PRImageFactory

Kamu bisa coba tetap mengharapkan yang terbaik untukmu dan untuk dia yang sudah tak lagi bersamamu. Mungkin memang perpisahan yang terjadi bisa membuka jalan baru yang lebih baik dan lapang untuk kalian berdua menapaki kebahagiaan baru. Walau perpisahan meninggalkan lara, tapi setidaknya ini menjadi jalan terbaik untuk bisa melanjutkan kehidupan masing-masing dengan cara lebih baik lagi.

5 dari 6 halaman

4. Peluk Diri Lebih Erat Lagi

ilustrasi mencintai diri sendiri/Photo by Taweepat from Shutterstock

Kalau masih merasa sedih karena perpisahan yang terjadi, tak apa untuk membiarkan rasa sedih itu mengalir. Izinkan diri merasakan semua rasa dan emosi yang hadir. Yang tak kalah penting adalah peluk diri lebih erat lagi. Perpisahan bisa menjadi pengalaman yang takkan pernah terlupakan, tapi tetap perlu diterima sebagai bagian dari proses pendewasaan diri.

6 dari 6 halaman

5. Jalani Rutinitas yang Bermakna

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/weedezign

Agar tak terus menerus tenggelam dalam rasa sedih, cobalah untuk tetap menikmati rutinitas dan aktivitas yang bermakna. Menekuni pekerjaan yang disukai atau membuat sebuah karya bisa hadirkan warna baru dalam kehidupan. Rutinitas dan kegiatan yang bermakna akan membuat hidup jadi terasa lebih indah.

Tetaplah melangkah ke depan, ya. Perpisahan yang terjadi sudah berada di masa lalu, kini tugasmu adalah melanjutkan perjalanan dengan hati yang baru.

#WomenforWomen