3 Tahap Perkembangan Janin pada Trimester Pertama

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 12 Nov 2022, 08:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Kehamilan menjadi salah satu hal yang diharapkan setiap pasangan suami istri. Ketika mengetahui kehamilan pertama kalinya, akan membuat Mom merasa bertanya-tanya dan penasaran akan kondisi dan perkembangan janin setiap bulannya. Bahkan tak jarang, beberapa merasa sangat khawatir dan cemas tentang pertumbuhan si kecil.

Trimester pertama menjadi fase paling diperhatikan, karena di fase ini, Mom akan mengalami perubahan, mulai dari mengalami morning sickness, perubahan hormon dan beberapa hal lain. Tak jarang, Mom khawatir akan kondisi perut yang belum terlihat menonjol seperti orang hamil pada umumnya.

Nah, untuk mengetahui seperti apa perkembangan janin di trimester pertama, berikut beberapa informasi yang mungkin perlu diketahui. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

Bulan Pertama Kehamilan

Pada bulan pertama kehamilan, akan muncul kantung pada Rahim. Di fase ini, janin mungkin belum terlihat karena ukurannya yang sangat kecil. Kantung ketuban adalah kantung kedap air yang terbentuk di sekitar sel telur yang telah dibuahi. Ini membantu melindungi embrio yang sedang tumbuh selama kehamilan.

Plasenta juga berkembang pada saat ini pada trimester pertama. Plasenta adalah organ bulat dan datar yang mentransfer nutrisi dari ibu ke bayi. Di fase ini wajah si kecil terbentuk dengan lingkaran hitam besar untuk mata. Mulut, rahang bawah, dan tenggorokan sedang berkembang. Sel darah mulai terbentuk, dan sirkulasi akan dimulai. Pada akhir bulan pertama kehamilan, panjang bayi sekitar 6-7 mm (1/4 inci), kira-kira seukuran sebutir beras.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Bulan Kedua Kehamilan

Morning sickness pada ibu hamil./Copyright shutterstock.com/g/oduaimages

Bentuk wajah bayi akan terus berkembang. Bentuk telinga akan mulai terbentuk seperti lipatan kecil di sisi kepala. Lengan kecil tumbuh menjadi tangan dan kaki. Jari tangan, kaki dan mata juga terbentuk di bulan kedua kehamilan.

Tabung saraf seperti otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan saraf lain dari sistem saraf pusat juga terbentuk dengan baik. Saluran pencernaan dan organ sensorik mulai berkembang. Tulang mulai menggantikan tulang rawan. Embrio mulai bergerak, meski sang ibu belum bisa merasakannya. Pada akhir bulan kedua, sekarang janin panjangnya sekitar 2,54 cm (1 inci), beratnya sekitar 9,45 g (1/3 ons), dan sepertiga bayi sekarang terdiri dari kepalanya.

Bulan Ketiga Kehamilan

Pada akhir bulan ketiga kehamilan, bayi sepenuhnya terbentuk. Si kecil memiliki lengan, tangan, jari tangan, kaki, dan jari kaki serta dapat membuka dan menutup kepalan tangan dan mulutnya. Kuku jari tangan dan kaki mulai berkembang dan telinga luar terbentuk. Awal dari gigi sedang terbentuk. Organ reproduksi bayi juga berkembang, tetapi jenis kelamin bayi sulit dibedakan dengan USG. Sistem peredaran darah dan saluran kemih bekerja dan hati menghasilkan empedu. Pada akhir bulan ketiga, panjang bayi Anda sekitar 7,6 -10 cm (3-4 inci) dan beratnya sekitar 28g (1 ons).

Nah, bagi Mom yang khawatir mengapa usia 3 bulan perut belum terlihat menonjol, ini karena ukuran janin masih begitu kecil atau juga bisa dipengaruhi faktor bentuk tubuh Mom yang mungkin terlihat tinggi dan kurus sehingga kehamilan kerap tidak terlihat. 

#WomenforWomen