Fimela.com, Jakarta Sandal jepit merupakan salah satu produk yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Berbeda dengan sepatu, sandal jepit jadi produk yang dapat digunakan kapan pun dan dimana pun terutama saat sedang bersantai.
Terkadang setiap orang memiliki lebih dari satu sandal jepit untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Ketika sandal jepit rusak atau tidak terpakai, seringkali dibuang oleh pemiliknya, hal tersebut memunculkan pertanyaan kemanakah sandal jepit tersebut setelah dibuang?
Melihat itu, Havaianas sebagai merek sandal terkemuka di dunia memberikan solusi untuk jadikan bumi lebih baik dengan melakukan proses daur ulang terhadap sandal-sandal yang sudah tidak terpakai atau dibuang.
Havaianas Indonesia bekerja sama dengan aktor dan aktris ternama yaitu Angga Yunanda dan Syifa Hadju untuk memulai program daur ulang Havaianas dengan mempromosikan proses daur ulang sandal karet bekas, yang memungkinkannya untuk dapat dibuang dengan cara yang benar serta dapat menghasilkan dampak sosial yang positif.
Program yang dinamakan ReCycle ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran pelanggan terhadap cara pembuangan produk bekas yang benar serta menjadi ajakan untuk turut terlibat dalam rutinitas sustainability. Nantinya wadah-wadah pengumpulan ReCyle tersedia secara menyeluruh di gerai Havaianas, setelah itu apabila telah terkumpul sandal tersebut akan dikirimkan ke Ecollabo8.
Kerjasama dengan Ecollabo8
Dalam melaksanakan program ReCyle ini, Havaianas Indonesia bekerja sama dengan Ecollabo8, yaitu sebuah organisasi dan komunitas asal Bali yang bergerak khusus di bidang daur ulang dan kontribusi sosial berkelanjutan. Kerja sama ini merupakan bukti inisiatif dari Havaianas untuk melaksanakan program berkeley jutan melalui proses pengumpulan sandal bekas dan daur ulang.
Apabila sandal telah disortir produk yang kondisinya telah rusak dan buruk akan diproses dan diubah menjadi berbagai produk seperti coaster, mousepad, pouch, dan barang lainnya yang sustainablity.
Maria Fernanda Albuquerque, Havaianas Global Marketing VP mengatakan bahwa berkaitan dengan program berkelanjutan, misi Havaianas adalah berkontribusi secara aktif dalam mengajak penggemar Havaianas untuk membuat keputusan yang tepat di kehidupan sehari-hari dan menjalani hidup secara berkelanjutan.
“Sudah merupakan tugas kami untuk menjadi penggagas komitmen positif ini dari kalangan industri retail untuk bertanggung jawab terhadap bumi kita tercinta,” ucap Maria Fernanda Albuquerque.
Disisi lain, Angga Yunanda yang berada digerai Havaianas Pondok Indah mengungkapkan bahwa dirinya bangga bisa menjadi bagian dari kampanye ini. Ia pun menuturkan bahwa dirinya telah lama prihatin deengan banyaknya sandal jepit yang tidak terpakai. Terlebih sandal-sandal tersebut dibuang begitu saja tanpa didaur ulang, sehingga menumpuk menjadi sampah.
“Namun dengan adanya gerakan ReCycle dari Havaianas ini, sangat membantu untuk mengurangi jumlah limbah, sampah dan menyelamatkan bumi ini dari pemanasan global.” ungkap Angga.
Cara Berpartisipasi
Bagi sahabat Fimela yang tertarik untuk berpartisipasi dalam program sustainability dan berkontribusi dalam membangun dunia yang lebih berkelanjutan dapat membawa sandal yang tidak terpakai lagi ke salah satu gerai yang berpartisipasi dalam pengumpulan ReCycle.
Setelah itu, letakkan sandal ke dalam salah satu kolekteor ReCycle, hal ini membuktikan bahwa sahabat Fimela telah memulai sebuah siklus baru untuk lingkungan yang positif. Termasuk cara pembuangan dan proses daur ulang yang dilakukan dengan cara yang benar.
Kegiatan ini juga merupakan langkah awal menuju kebiasaan sustainablity. Oleh karena itu, Havaianas mengajak para pelanggan setia untuk berpartisipasi dalam kampanye ini. Apabila sahabat Fimela turut berpartisipasi akan mendapatkan voucher sebesar Rp50 ribu untuk setiap penukaran sandal yang sudah tidak terpakai lagi.
“Saya mengajak seluruh penggemar Havaianas untuk bisa mengunjungi salah satu gerai Havainas di kota terdekat kalian dan turut berpartisipasi dalam program ini” Ucap Angga Yunanda.
Penulis: Angela Marici
#Women for Women