Fimela.com, Jakarta Rambut pada beberapa bagian tubuh akan tumbuh lebat bila tidak rutin dicukur. Hal ini mungkin akan mengganggu kenyamanan beberapa orang. Namun, proses shaving atau mencukur pun perlu diperhatikan. Beberapa bagian tubuh memiliki kulit yang cenderung tipis dan sensitif, termasuk kulit pada bikini line atau area intim. Untuk itu proses shaving pun harus dilakukan dengan hati-hati. Satu gerakan yang salah dapat menyebabkan iritasi kulit.
Melansir dari Women's Health dokter kulit memberi beberapa tips agar proses shaving pada bikini line tidak menyebabkan iritasi, bersih, dan dengan teknik yang tepat. Simak penjelasan berikut ini.
1. Lakukan saat Mandi
Kulit akan terasa lebih lembut saat mandi atau selesai mandi. Untuk itu, mencukur bikini line lebih baik saat atau setelah mandi. Shaving saat keadaan kulit basah akan mengurangi risiko iritasi. Untuk proses shaving lebih nyaman, mandilah dengan air hangat terlebih dahulu.
Tips : Jangan pernah mencukur dalam keadaan kering. Kulit yang kering akan lebih mudah terluka, mengalami peradangan, atau iritasi.
2. Membersihkan Sebelum Mulai Mencukur
Setelah kulit hangat dan lembut setelah mandi, mulailah dengan membersihkan bikini line terlebih dahulu. Melansir dari Marie Claire, dokter kulit menyarankan untuk membersihkan area tersebut dengan sabun susu kambing atau sabun yang mengandung zaitun agar tidak menyebabkan iritasi. Selain itu kamu juga bisa menggunakan sabun khusus untuk kulit sensitif yang tidak beraroma, hypoallergenic, dan berasal dari bahan alami.
3. Gunakan Krim Cukur
Mulailah mencukur dengan mengaplikasikan shaving cream terlebih dahulu. Krim cukur ini berfungsi untuk menjadi penghalang antara pisau cukur dengan kulit dan memberi hidrasi tambahan saat mulai mencukur. Selain itu, krim pencukur juga berguna untuk mencegah rambut tumbuh kembali dan menghindari infeksi.
Tips : Gunakan pisau cukur khusus bikini line dengan dua mata pisau yang tajam dan bersih.
4. Gerakan Sesuai Arah Rambut Tumbuh
Mencukur searah dengan rambut tumbuh penting untuk mengurangi risiko iritasi kulit. Hindari mencukur berlawanan arah dengan tumbuhnya rambut. Walaupun dirasa lebih efektif dalam memangkas rambut, hal ini dapat menyebabkan rambut tumbuh kembali dibawah permukaan kulit.
5. Perawatan Kulit Setelah Mencukur
Mencukur rambut bagian tubuh mana pun cenderung membuat kulit mengelupas termasuk kulit mati. Untuk itu perlu perawatan setelah proses mencukur. Oleskan gel pelembap bebas bahan kimia, lotion tubuh, atau minyak kelapa setelahnya. Hindari produk yang mengandung paraben, bahan kimia, atau mengandung wangi tambahan.
Tips : Pelembap bikini line dapat dibuat dengan campuran aloe vera dan beberapa tetes minyak esensial.
Jangan lupa untuk jaga kebersihan bikini line dan alat yang digunakan untuk proses mencukur agar kebersihan terjaga. Lakukan dengan cara yang tepat untuk hasil maksimal tanpa iritasi.
Penulis : Mufiidaanaiilaa Alifah S.