Film Pendek Baru Australia Mengundang Dunia untuk Come and Say G'day

Nabila Mecadinisa diperbarui 03 Nov 2022, 19:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Tourism Australia telah memproduksi film pendek live-action dengan karakter animasi CGI. Film pendek, G'day, ditanyangkan mulai hari ini, dan merupakan bagian dari kampanye pariwisata global Australia terbaru yang bertujuan mengundang wisatawan internasional untuk Datang Dan Katakan G'day (Come and Say G'day), serta merencanakan dan memesan petualangan Australia mereka sendiri.

Disutradarai oleh sutradara Australia terkenal, Michael Gracey (sutradara film The Greatest Showman), film pendek G'day ini menunjukkan petualangan boneka suvenir berbentuk kanguru bernama Ruby, disuarakan oleh aktor Australia tercinta Rose Byrne, dan mainan unicorn bernama Louie, yang disuarakan oleh aktor Will Arnett.

Film pendek ini mengikuti Ruby dan Louie saat mereka 'kabur' dari toko suvenir yang terletak di Great Barrier Reef dan melakukan petualangan luar biasa di seputar Australia, mengunjungi situs-situs ikonik termasuk Sydney Harbour, lorong-lorong di Melbourne, dan pemandangan alam yang menakjubkan seperti Uluṟu dan Ngarai Nitmiluk. Sepanjang perjalanan, mereka menjelajahi kemegahan pengalaman perjalanan yang ditawarkan oleh Australia, mengenal budaya penduduk asli Australia, serta mengetahui latar belakan mengapa dibalik setiap petualangan hebat selalu dimulai dengan sapaan Australia yang khas,"G'day!".

2 dari 3 halaman

Menghadirkan panorama Australia yang menakjubkan

Dibintangi oleh Rose Byrne dan Will Arnett, G'day akan ditayangkan perdana secara online pada 20 Oktober.

Rose Byrne dalam peran barunya sebagai Duta Global Tourism Australia dan pemeran suara Ruby, mengatakan, "Memiliki kesempatan untuk menyuarakan Ruby adalah suatu kehormatan - ia adalah representasi sesungguhnya dari orang Australia - dia hangat, ramah, tetapi juga memiliki sikap yang kuat untuk mengetahui sesuatu dan seperti diceritakan dalam film pendek ini, melihat Australia untuk pertama kalinya. Saya sangat senang dapat membantu menyambut wisatawan ke negara kami yang indah."

Berbicara tentang keterlibatannya dalam film pendek, Sutradara Michael Gracey berkata, "Ketika saya pertama kali membaca naskah untuk G'day, saya pikir hal ini adalah konsep yang brilian; boneka suvenir kanguru, yang belum pernah keluar dari kotaknya - apalagi keluar toko - dihadapkan dengan

satu kesempatannya untuk melihat Australia, dengan bantuan unicorn kecil. Ini adalah kisah petualangan yang menyenangkan yang dialami oleh dua sahabat, dengan latar belakang panorama Australia yang menakjubkan."

"Hal yang amatsaya nikmati adalah orang-orang yang sangat berbakat - mulai dari musisi dan animasi, desain karakter, hingga pengisi suara serta proses syuting. Ini adalah petualangan yang menyatukan semuanya, dan saya luar biasa bangga akan hal itu."

Aktor Will Arnett, yang dikenal di seantero dunia karena pekerjaannya sebagai pengisi suara mengatakan, "Setelah beberapa kali berkunjung ke Australia, kesan utamanya adalah saya mengagumi segala sesuatu tentang Australia dan orang Australia; mereka yang menyambut dengan hangat dan langsung terasa seperti seorang sahabat, kesempatan untuk berpetualang di salah satu tempat paling menakjubkan secara visual di dunia - saya pikir film ini melakukan pekerjaan yang brilian untuk merepresentasikan keramah-tamahan Australia, dan saya sangat senang telah mengambil peran untuk menginspirasi dunia agar menyaksikannya sendiri."

Managing Director Tourism Australia, Phillipa Harrison, mengatakan, "Datang Dan Katakan G'daysecara nyata menggambarkan Australia. Setelah masa yang menantang yang dihadapi seluruh dunia, kampanye kami yang menggembirakan dan menyenangkan akan lebih terlihat di pasar pariwisata

internasional yang sangat kompetitif." Budaya dan masyarakat asli Australia adalah inti dari cerita di G'day, dan kehangatan mereka dapat

dirasakan secara keseluruhan. Skor musik, yang ditulis oleh komposer Australia Jonathan Dreyfus dan Amy Andersen, menampilkan musisi dari masyarakat asli Australia legendaris termasuk William Barton, Frank Yamma, Marliya Gondwana Indigenous Girls Choir dan Iwiri Choir. Khususnya, para penonton akan mendengarkan versi baru dari lagu klasik Australia Down Under, yang diproduksi bersama Colin Hay dari band Men At Work untuk kampanye dan film tersebut.

 

3 dari 3 halaman

G'day menandai babak baru yang menarik dalam menceritakan kisah Australia kepada dunia

Dibintangi oleh Rose Byrne dan Will Arnett, G'day akan ditayangkan perdana secara online pada 20 Oktober.

Ms Harrison, menyimpulkan, "Pahlawan lain dari kampanye ini adalah pembuatan ulang lagu klasik Australia Down Under oleh band Australia popular, King Stingray, yang menyanyikannya dalam bahasa Inggris dan Yolŋu Matha, bahasa masyarakat asli yang bermukim dari timur laut Arnhem Land di Northern Territory."

General Manager Regional Tourism Australia, South & South East Asia (SSEA), Brent Anderson, mengatakan G'day menandai babak baru yang menarik dalam menceritakan kisah Australia kepada dunia. “Pasar Asia Selatan dan Asia Tenggara (SSEA) sangat penting bagi pemulihan pariwisata Australia tahun ini, dan saya sangat antusias mempersembahkan kampanye terbaru kami yang menginspirasi lebih banyak lagi pengunjung regional untuk mengunjungi Australia. Kami mengerti bahwa para wisatawan dari negara-negara ini ingin berlibur ke tempat wisata yang terasa familiar dan ramah juga menawarkan kesempatan untuk menjelajahi kota-kota baru, pemandangan dan kebudayaan.

Melalui petualangan Ruby dan Louie, kami mengundang wisatawan ke Datang Dan Katakan G'day – di mana mereka dapat membangun ikatan otentik baru dengan penduduk setempat dan komunitas Australia yang ramah, juga alam, margasatwa, pulau, dan pantai kami yang luar biasa, serta menikmati makanan dan minuman lezat kami.”

G'day akan diluncurkan Kamis 20 Oktober 2022 di YouTube dan australia.com/gday dan mulai pagi ini di Indonesia.