Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, Thalita Latief buka suara tentang Kekerasan Rumah Tangga (KDRT). Perempuan cantik kelahiran 6 Desember 1988 ini mengaku sempat jadi korban KDRT oleh mantan suaminya, Dennis Rizky.
Menurut Thalita, tindakan KDRT dibagi dua yaitu kekerasan fi sik dan verbal. "Kondisi di saat kita seperti yang diserang itu mental. KDRT udah pasti, kekerasan itu ada verbal ada fisik," ujar Thalita seperti yang dikutip dari channel YouTube FYP Trans7, beberapa waktu lalu.
Thalita Latief yakin jika seiring berjalannya waktu, sifat tempramental Dennis bisa berubah. "Pada kenyataannya setelah kita lalui ternyata tidak terjadi itu semua (berubah) malah semakin parah, semakin parah dan parah," tutur Thalita.
Berpisah
Thalita menceritakan jika ia pernah berpisah dengan mantan suaminya selama tiga tahun terakhir ketika memasuki usia pernikahan yang ke tujuh tahun. Pisah rumah ini dilakukan agar keduanya sama-sama berjuang untuk berubah.
"Waktu lalu pernikahan aku kurang lebih 10 tahun, tapi aku sudah berpisah itu sebenarnya dari 2018, itu di tahun ke tujuh, udah pisah rumah tapi belum cerai. Kita pisah tujuannya disitu adalah memberikan kesempatan untuk membenahi diri, pasti tertujunya ke pelaku. Tapi ternyata pada kenyataan di luar, bukannya semakin membaik tapi semakin parah," ungkap Thalita.
Dua Poin Penting
Thalita akhirnya memutuskan untuk benar-benar berpisah dengan Dennis. "Ada dua poin, sebenarnya sudah berkali-kali (KDRT) tapi dua poin terbesar adalah pertama ketika aku mengalami KDRT persis di depan anak aku, anak aku di pangkuan aku," kata Thalita.
"Yang kedua, sampai aku kena kanker. Buat aku itu mungkin teguran Tuhan, mungkin eh Thalita lu badak banget nih lu keknya semua orang, keluarga udah mencoba ayo kamu bisa tapi akunya masih mau mempertahankan karena demi anak," tutupnya.