Fimela.com, Jakarta Ruben Onsu baru-baru ini mengunggah beberapa rekaman CCTV di sebuah tempat usahanya. Dalam video CCTV yang terekam pada Selasa, 4 Oktober 2022 tersebut, tampak seorang pengendara motor yang mampir ke depan temat usahanya yang masih dalam kondisi sepi.
Ternyata pengendara motor yang mengenakan jaket dan juga helm lengkap itu memiliki niat jahat. Ia menyambangi tempat usaha Ruben Onsu untuk menggasak barang dan uang yang ada. Hal itu disampaikan suami Sarwendah dalam unggahan teranyarnya.
"Terjadi Kerampokan di tempat kami pada jam 05.35 wib," kata Ruben Onsu di laman Instagramnya, ruben_onsu, baru-baru ini.
Wajah Pelaku
Dalam video CCTV yang diunggah oleh Ruben Onsu, terlihat aksi pelaku saat menjalani aksinya. Ia masuk ke dalam dan kemudian mengambil uang cash dan juga alat elektronik. Ruben pun berhasil melakukan capture terhadap wajah pelaku.
Namun sayang, meski melepas helmnya, namun pelaku masih mengenakan masker yang menutupi sebagian wajahnya.
"Berikut saya upload manusia gak bertanggung jawab dgn membawa uang cash dan alat elektronik lainnya," ujar Ruben Onsu.
Kejar Sampai Tertangkap
Meskipun pelaku yang tak bertanggung jawab tersebut menutupi sebagian wajahnya dengan masker, namun Ruben Onsu bertekad untuk memburunya sampai tertangkap. Terlebih ketika dirinya bisa menangkap nomor plat kendaraan dari pelaku.
"Dan akan tetep saya kejar sampai pelakunya dapat, saya upload detail cctv nya ya, Hei pelaku sampai ketemu," paparnya.
Matikan CCTV
Dalam aksinya, pelaku sempat mematikan CCTV yang aada di kantor tersebut. Hal itu disampaikan oleh Teguh Prast, GM F&B Thabenia, bahwa pelaku mematikan CCTV untuk menghilangkan bukti aksi kriminal yang dilakukannya.
Akan tetapi, bukti CCTV sempat merekam beberapa menit aksi pelaku. Pun demikian, justru beberapa informasi penting yang didapatkan.
“CCTV di off-in, mati di nol-in. Sudah kita aktifin lagi CCTV-nya, begitu diakses cuma dapat durasi pendek banget,” ucap Teguh dikutip dari YouTube MOP Channel.
Kerugian
Rugi yang dialami Ruben Onsu pun disampaikan. Karena tak hanya uang cash di dalam brangkas senilai Rp3,4 juta yang digondol, namun juga beberapa barang elektronik yang nilainya mencapai puluhan juta rupiah.
“(Kerugian) puluhan (juta). (Hilang) barang-barang operasional kerja, tab untuk kasir, hp untuk orderan, (laptop) Lenovo 3, Asus 1, Macbook, hardisk, uang tunai karena berangkasnya diangkut Rp3,4 juta,” imbuhnya.
Titik Terang
Bermodal beberapa bukti yang ada, mereka pun menggandeng pihak berwajib. Dan kepolisian sudah mengantongi identitasnya. Diharapkan, pelaku bisa segera diproses dengan adil sesuai hukum yang berlaku di Indonesia.
“Tadi sudah ada titik terang, sudah teridentifikasi. Harusnya nggak lama ya akan terungkap, siapa pelakunya, tinggal di mana,” papar Teguh.