Fimela.com, Jakarta Jakarta Muslim Fashion Week 2023 akan digelar dalam waktu dekat. Ajang tahunan yang diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia ini akan diselenggarakan pada 20-22 Oktober 2022 di ICE BSD, Tangerang.
Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Miftah Farid mengatakan, hadirnya Jakarta Muslim Fashion Week 2023 ini sebagai bagian dari penguatan ekosistem halal nasional yang bertujuan untuk mempromosikan keunggulan produk fashion muslim Indonesia.
“Pendekatan ekosistem ini sangat penting, karena kita punya cita-cita ingin Indonesia sebagai pusat atau kiblat fashion muslim dunia di tahun 2024 nanti,” ujarnya dalam acara Influencer Gathering Road To JMFW 2023 yang diadakan secara online, Selasa (4/10/2022).
Tahun ini, gelaran JMFW bersamaan dengan Trade Exhibition Indonesia (TEI) ke-37. Pameran dagang rutin tahunan terbesar di Asia Tenggara itu juga akan digelar di ICE BSD pada tanggal 19-23 Oktober 2022.
Dengan penyelenggaraan yang bersamaan dengan TEI, Farid berharap JMFW 2023 memiliki pengunjung besar. Sehingga kesempatan dilirik buyers internasional semakin besar.
Pembeda JMFW 2023 dengan Tahun Sebelumnya
National Director dari Indonesian Fashion Chamber, Ali Charisma menjelaskan, ada beberapa perbedaan gelaran JMFW tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya. Salah satunya, adanya kurasi ke berbagai daerah di Indonesia untuk menyaring desainer-desainer lokal agar bisa tampil di JMFW 2023.
“Yang beda, tahun ini ada kurasi ke daerah-daerah. Baik desainer yang independent, semuanya dilibatkan. Tentunya di tahun ini juga banyak sekali stakeholder fashion, kosmetik, serta brand yang mendukung,” katanya.
Tahun ini, gelaran JMFW juga bersamaan dengan Trade Exhibition Indonesia (TEI) ke-37. Pameran dagang rutin tahunan di Asia Tenggara ini juga akan digelar di ICE BSD pada tanggal 19-23 Oktober 2022.
MFW 2023 juga akan menampilkan parade busana dan pameran produk fashion muslim dari sekitar 100 merek ternama Indonesia. Acara ini akan dimeriahkan pameran produk tekstil, kosmetik, dan aksesoris yang merupakan bagian penting dari ekosistem produk halal selain fashion muslim.
Untuk mendorong transaksi dagang, di sela JMFW 2023 akan dilaksanakan penjajakan kesepakatan bisnis (business matching). Pada sesi ini, pelaku usaha fashion muslim nasional akan dipertemukan dengan buyer, baik lokal maupun luar negeri yang berminat untuk melakukan negosiasi bisnis. Selain itu, ditampilkan pula sesi gelar wicara dengan tema Chit Chat dengan Influencer.
Sesi ini juga menghadirkan influencer dan pemilik merek busana muslim yakni Lulu Elhasbu, Chief Executive Officer (CEO) PT Kals Corpora dan co-founder ZM Zaskia Mecca Haykal Kamil, Direktur dari KAMI Istafiana Candarini, serta desainer Brilianto.
Gandeng Banyak Stakholder
Selain itu, Jakarta Muslim Fashion Week 2023 juga berkolaborasi dengan banyak stakeholder. Mulai dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Indonesian Fashion Chamber, Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (Perkosmi), Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika Indonesia (PPA Kosmetika), serta Islamic Fashion Institute (IFI).
JMFW 2023 juga menggandeng Uniqlo sebagai mitra sponsor, Wardah dan Mustika Ratu sebagai tata rias resmi, serta BCA Syariah sebagai mitra perbankan. Selain itu, acara ini disponsori oleh Asia Pacific Rayon (APR), Sinarmas Land, Daliatex, Gistex dan UBS, serta Nestle dan YOUC1000.