Komitmen PT Heinz ABC Indonesia Bicara tentang Pentingnya Nilai Gizi suatu Produk

Annissa Wulan diperbarui 25 Sep 2022, 08:00 WIB

Fimela.com, Jakarta PT Heinz ABC Indonesia menginisiasi kegiatan diskusi bersama media bertajuk "Ngobrol Baik Bareng ABC," sebagai bagian dari upaya memberikan informasi dan pengetahuan mendalam seputar produk makanan dan minuman. Ngobrol Baik Bareng ABC dikemas santai dengan menghadirkan Prof. Dr. Ir. Hardinsyah MS, Ahli Gizi sekaligus Ketua Umum PERGIZI PANGAN Indonesia yang mengupas segala hal terkait dengan alergen dan bahan tambahan pangan (BTP), serta penggunaannya pada produk pangan olahan.

PT Heinz ABC Indonesia memiliki tanggung jawab mengedukasi publik untuk menjadi konsumen yang cerdas dan paham akan produk yang mereka konsumsi. Dan Ngobrol Baik Bareng ABC akan hadir secara berkala dan selalu diisi oleh para pakar di bidangnya, menawarkan topik-topik hangat dan menarik di seputar industri makanan minuman olahan.

Topik Ngobrol Baik Bareng ABC yang pertama membahas bahan alergen pada produk pangan olahan. Menurut Prof. Dr. Ir. Hardinsyah MS, alergen adalah bahan pangan atau senyawa yang bisa menyebabkan reaksi alergi pada individu tertentu yang memiliki hipersensitivitas terhadap senyawa tersebut.

 

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Ngobrol Baik Bareng ABC

Ilustrasi saus barbeque/credit: unsplash.com/bern

Sumber alergen pangan bisa berasal dari kacang, susu, telur, ikan, kerang, gandum, bahan tambahan pangan atau bahan terbuat dari pangan tersebut. Selama penggunaannya tidak melebihi ambang batas yang ditentukan oleh lembaga berwenang dan keberadaannya dikomunikasikan dengan jelas, maka produk tersebut aman dikonsumsi.

Sedangkan dari sistem kontrol kualitas dan keamanan pangan, PT Heinz ABC Indonesia menerapkan sistem standarisasi yang berlapis, mulai dari Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik yang dipersyaratkan oleh BPOM RI, sistem manajemen keamanan pangan dunia, dan sistem standar internal dari The Kraft Heinz Company.

Terkait alergen, PT Heinz ABC Indonesia memiliki Global Food Allergen Policy yang menjadi acuan dalam memilih material, formulasi, termasuk aturan pencantuman bahan baku, nilai gizi, dan kandungan alergen pada label kemasan. Penerapan kebijakan ini menjadi penting untuk memastikan seluruh produk ABC diproduksi dengan proses yang benar dan seluruh bahan pangan yang digunakan juga terkomunikasikan secara transparan kepada konsumen.

3 dari 3 halaman

Ngobrol Baik Bareng ABC

ilustrasi/copyright shutterstock.com/AS Food studio

BTP sendiri adalah bahan yang ditambahkan ke dalam pangan untuk memengaruhi sifat atau bentuk pangan, bertujuan untuk mengawetkan pangan, memberikan warna, mencegah tengik, dan meningkatkan rasa. Penggunaan BTP yang tepat sesuai takaran batas aman akan memberi manfaat teknologi terhadap kualitas pangan sebagaimana diatur oleh Peraturan BPOM No.11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan Pangan.

PT Heinz ABC Indonesia selalu berkomitmen memastikan semua bahan baku dan bahan tambahan pangan yang digunakan pada semua produk sesuai dengan regulasi yang berlaku, yang dikeluarkan oleh lembaga berwenang. Selain itu, Prof. Hardinsyah juga menegaskan pentingnya membaca label kemasan produk.

Kamu bisa mengenali produk pangan olahan yang hendak dikonsumsi dengan cara cek KLIK. Pastikan (K)emasan produk dalam kondisi baik. Baca informasi produk yang tertera pada (L)abel. Pastikan memiliki (I)zin edar dari BPOM RI dan pastikan belum melewati tanggal (K)edaluwarsa.