Fimela.com, Jakarta Profesi food vlogger atau food blogger menjadi semakin digandrungi banyak orang. Namun, masih banyak yang meragukan apakah bisa menjadi profesi yang berkelanjutan dari sisi karier dan pendapatan.
Wajar, jika banyak orangtua juga yang menyanksikan profesi ini bonafid dan menjanjikan. Salah satunya dialami food vlogger Florentina alias Flo Lemaknyo yang awalnya mendapatkan tentangan, namun kini mendapatkan dukungan.
"Sempat enggak didukung orang tua jadi food vlogger. Tapi itu tidak memadamkan semangat saya, malah makin ingin menunjukkan kalau saya bisa," ungkap Flo yang memiliki 104 ribu lebih pengikut di Instagram dan 736 ribu lebih di Tiktok @lemaknyo ini.
Sebagai lulusan S1 Sistem Informasi, orangtuanya ingin Flo kerja kantoran. Tetapi berbekal kamera seadanya yang dibeli dari uang tabungan, dia membulatkan tekad terjun sebagai content creator.
Tak hanya sebagai food vlogger yang mereview makanan enak, unik dan viral, Flo juga kerap mempertontonkan kepiawaiannya memasak Asian food hingga western food. Juga berbagi resep terkait makanan dan dapur.
Kerja Keras Tidak Membohongi Hasil
Kontennya ditonton ratusan ribu bahkan jutaan kali. Tawaran kerja sama pun ramai berdatangan. Mulai dari pemilik restoran, penyelenggara acara kuliner hingga produsen/distributor cooking appliance yang menjadikannya brand ambassador.
"Kerja keras tidak membohongi hasil Bond," ucap Flo lalu tersenyum. Bond merupakan sapaannya untuk penonton setia konten-kontennya.
Perempuan yang lahir di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, 19 Desember 1990 ini akhirnya bisa mengupgrade peralatannya untuk syuting dan editing video. Juga membeli mobil untuk mobilitasnya sehari-hari. Di titik inilah, orang tuanya bisa menerima keputusannya menekuni profesi food vlogger atau content creator.
"Tahun kemarin adalah tahun dimana orangtua sudah mulai mendukung kerjaan saya. Di saat saya sudah bisa membeli mobil pertama saya dari hasil kerja keras selama ini," tuturnya.
Tak sampai di situ, ke depan Flo ingin menggapai mimpi yang lebih tinggi lagi di dunia kuliner. "Ke depannya saya ingin membuka usaha di bidang makanan. Semoga bisa segera terwujud ya Bond," harapnya.