Fimela.com, Jakarta Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Westminter Hall. Seorang penjaga kerajaan inggris yang menjaga peti mati Ratu Elizabeth II tiba-tiba jatuh pingsan. Hal ini terjadi saat siaran langsung lying in state atau pembaringan kenegaraan raja terlama di Inggris.
Dikutip dari BBC, sang penjaga peti mati Ratu Elizabeth II dengan pakaian hitam tersebut bertugas untuk berdiri di kaki peti mati Ratu Elizabeth II. Sekitar pukul 01:00 Kamis dini hari, ia tiba-tiba terjatuh pingsan. Layanan yang disiarkan langsung dan secara global ini disiarkan melalui situs BBC News pukul 5 sore, ketika pintu Westminster Hall dibuka untuk umum. Tentu saja kejadian yang jarang terjadi ini viral dan tersebar di hampir seluruh lini media sosial.
Penjaga yang hilang kesadaran
Dikutip dari Huffingtin post, penjaga tersebut tampak lemas dan tiba-tiba kehilangan kesadaran. Ia terjantuh ke lantai dan para pejabat dan penjaga terdekat dengan sigap segera membantunya. Pengalihan kamera juga terjadi dengan cepat ketika sang penjaga dirawat. Sontak visual yang ditampilkan menggambarkan ekterior ruangan dari aula.
Hingga kini, belum jelas apa yang menyebabkan sang penjaga pingsan. Namun, diketahui para prajurit dengan seragam seremonial tersebut terus berjaga selama 24 jam saat pembaringan kenegaraan Ratu Elizabeth II.
Disiarkan secara langsung
Para penjaga dari unit-unit yang meliputi Sovereign's Bodyguard, Divisi Rumah Tangga atau Yeoman Warders of the Tower of London diminta untuk tetap diam di empat sudut platform agung, yang dikenal sebagai catafalque.
Para prajurit yang terus berjaga
Sementara para prajurit berputar setiap 20 menit, jam-jam yang tersisa sepenuhnya diam sambil berdiri adalah enam jam lamanya. Insiden itu terjadi pada malam pertama prosesi pembaringan kenegaraan Ratu Elizabeth II yang memberikan anggota masyarakat kesempatan untuk memberikan penghormatan kepada mendiang raja.
Pada hari sebelumnya, diketahui Lady Gabriella Windsor juga mengalami hal yang sama. Ia pingsan di depan peti mati Ratu Elizabeth dan tak lama sang suami, Thomas Kingston datang untuk menyelamatkannya dengan segera.