Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat dinantikan oleh beberapa pasangan. Meski begitu, momen kehamilan juga harus ditekan secara tepat. Jarak kehamilan yang terlalu dekat antara satu dengan lainnya bisa sangat berisiko buat kesehatan Mom. Begitupun dengan kehamilan yang terus menerus terjadi hingga Mom melahirkan lebih dari 3 anak.
Untuk mencegah kehamilan yang berisiko, penting bagi Mom maupun suami untuk melakukan pencegahan kehamilan dengan penggunaan alat kontrasepsi. Ada banyak alat kontrasepsi yang bisa digunaka untuk mencegah kehamilan. Salah satunya kondom. Namun, apakah kondom memiliki efektivitas tinggi dalam mencegah kehamilan?
Efektivitas Kondom dalam Mencegah Kehamilan
Melansir dari laman verywellhealth.com, sama seperti alat kontrasepsi lain, kondom adalah alat kontrsepsi yang cukup efektif mencegah kehamilan. Efektivitas kondom mencapai 98 persen selama dalam penggunaannya kondom dalam keadaan baik dan tidak sobek. Selain mencegah kehamilan, para ahli juga menyebutkan jika kondom efektif mencegah penularan penyakit seksual.
Saat berhubungan intim menggunakan kondom suami tetap bisa melakukan penetrasi vagina tanpa takut membuat istri hamil. Kondom juga merupakan alat kontrasepsi yang bisa ditemukan dengan mudah di sekitar kita mulai di apotek, di klinik kesehatan atau minimarket terdekat.
Bagaimana Tips Memilih Kondom yang Baik?
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih kondom yang baik dengan efektivitas yang cukup tinggi. Hal tersebut antara lain sebagai berikut:
- Periksa tanggal kedaluwarsa kondom. Kondom yang sudah kedaluwarsa dikhawatirkan mengalami penurunan efektivitas hingga 15 persen.
- Pilih kondom dengan bahan lateks agar lebih aman dan nyaman.
- Hindari menaruh kondom di tempat yang panas atau terpapar cahaya matahari langsung karena bisa merusak kualitas kondom.
- Buka kemasan kondom dengan tangan dan hati-hati. Membuka kemasan kondom dengan gigi atau gunting rentan membuat kondom sobek.
- Saat ingin menggunakan pelumas dan kondom secara bersamaan, gunakan pelumas berbahan air. Ini untuk mencegah rusaknya kondom.
- Setelah kondom selesai digunakan, lepas dengan hati-hati dan segera buang. Bersihkan penis dengan air atau membasuhnya jika ingin melakukan seks kembali.
Itulah sekilas mengenai KB kondom yang penting Mom ketahui untuk mencegah kehamilan. Semoga informasi ini bermanfaat.
#WomenForWomen