Fimela.com, Jakarta Putri Anne, seorang putri kerajaan Inggris ikut terlibat dalam kegitan menjaga peti mati ibunya yakni Ratu Elizabeth II pada tradisi vigil di Katedral St Giles, Skotlandia. Keterlibatan Putri Anne dalam vigil kali ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah karena vigil pada umumnya hanya diikuti oleh para pangeran saja.
Putri Anne yang kini telah berusia 72 tahun merupakan anak perempuan satu-satunya dari Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip. Ia juga merupakan wanita paling senior di keluarga kerajaan Inggris.
Acara vigil tersebut diikuti oleh Putri Anne dan ketiga saudara laki-lakinya, yaitu Raja Charles III, Pangeran Andrew, dan Pangeran Edward. Pada acara vigil, Putri Anne dan ketiga saudara laki-lakinya tersebut berdiri selama 10 menit di sekitar peti mati Ratu Elizabeth II. Putri Anne terlihat berdiri disisi kanan Raja Charles III.
Apa itu Vigil of the Princes?
Melansir dari Liputan6.com, Tradisi Vigil of the Princes dimulai saat meninggalnya Raja George V pada 1936. Raja George V merupakan kakek dari Ratu Elizabeth II. Vigil of the Princes merupakan tradisi yang dilakukan oleh anggota keluarga kerajaan seperti anak atau cucu laki-laki raja/ratu dengan cara berdiri di sekitar peti mati raja/ratu sebagai tanda hormat.
Menurut situs The Crown Chronicles yang dikutip oleh Liputan6.com, empat putra Raja George V yaitu Raja Edward VII, Pangeran Albert (kelak Raja George VI), Pangeran Henry, dan Pangeran George melalukan vigil pada tengah malam. Sedangkan pada saat kematian Raja George VI, tidak ada vigil dikarenakan kedua anaknya adalah perempuan dan cucunya masih terlalu kecil untuk melakukan vigil.
Vigil kembali dilaksanakan lagi pada saat Ibu Suri Ratu Elizabeth (ibunda Ratu Elizabeth II) meninggal di tahun 2002. Anggota keluarga yang melaksanakan vigil pada saat itu adalah cucu dari sang Ibu Suri yang juga anak-anak dari ratu Elizabeth II dan Putri Margaret yaitu Pangeran Charles (kini Raja Charles III), Pangeran Andrew, Pangeran Edward, dan David Armstrong-Jones. Mereka melaksanakan vigil selama 20 menit pada sore hari.
Putri Anne sebagai Princess Royal
Sebagai putri tertua di kerajaan Inggris, Putri Anne menyandang gelar khusus yakni Princess Royal dan Ia sudah dikenal dengan gelar tersebut selama puluhan tahun bertugas. Gelar Princess Royal sendiri baru dimulai pada sejak tahun 1642 dan berlaku seumur hidup. Pemberian gelar ini dilakukan kerajaan Inggris karena terinspirasi dari kerajaan Prancis yang memiliki gelar Madame Royale.
Terdapat 7 orang yang menyandang gelar Princess Royal selama sejarah kerajaan Inggris, mereka adalah Putri Mary (anak Raja Charles I), Putri Anne (anak Raja George II), Putri Charlotte, Putri Victoria (Ratu Prussia), Putri Louise, Putri Mary, dan kini Putri Anne.
Gelar Princess Royal hanya diberikan oleh putri tertua dari keluarga kerajaan atau putri yang paling senior dan Putri Anne sudah menyandang gelar ini sejak tahun 1987. Orang yang menyandang gelar Princess Royal sebelum Putri Anne adalah Putri Mary yang merupakan bibi dari Ratu Elizabeth II. Setelah Putri Mary meninggal dunia, gelar Princess Royal pun diberikan kepada Putri Anne yang merupakan anak dari Ratu Elizabeth II.
Walaupun Ratu Elizabeth II kini sudah meninggal, Putri Anne masih memegang gelar ini karena Ia merupakan seorang putri tertua di keluarga kerajaan Inggris. Gelar ini nantinya juga akan didapatkan oleh Putri Charlotte yang merupakan anak perempuan Pangeran William setelah Putri Anne meninggal dunia.
Penulis: Frida Anggi Pratasya
#Women for Women