Fimela.com, Jakarta Menjadi seorang ibu memang harapan bagi perempuan. Tentu dengan proses kehamilan yang normal dan tanpa hambatan kesehatan. Tapi, tahu tidak jika ada beberapa masalah kesehatan yang seriang dialami perempuan?
Menurut data, di dunia ini terdapat 1 kasus dari 1.200 kehamilan normal adalah hamil anggur. Meskipun sangat jarang terjadi, di Indonesia sendiri kasus hamil anggur terjadi pada 1 dari 80 ibu hamil. Bukan angka yang kecil, kan?
Terjadinya hamil angggur bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari usia ibu, riwayat kesehatan ibu, sampai tempat tinggal ibu. Lalu, siapa saja yang beresiko hamil anggur? Simak penjelasannya di bawah ini.
What's On Fimela
powered by
1. Ibu Hamuil Berusia 20 Tahun
Resiko meningkat pada awal usia subur perempuan. Ibu hamil dengan usiadi bawah 20 tahun berisiko hamil anggur. Jadi, pastikan untuk selalu menjaga kesehatan.
2. Ibu Hamil Berusia 40 Tahun
Risiko juga meningkat di akhir usia subur perempuan. Perempuan yang berusia di atas 40 tahun dan hamil memiliki risiko mengalami hamil anggur.
3. Pernah Keguguran Berkali-Kali
Jika kamu sering mengalami keguguran maka kamu berisiko tinggi mengalami hamil anggur. Perempuan yang mengalami keguguran lebih dua kali akan memiliki risiko yang tinggi mengalami hamil anggur.
4. Pernah Hamil Anggur
Kelompok yang mengalami risiko hamil anggur selanjutnya adalah jika terdapat riwayat pernah hamil anggur sebelumnya. Ibu hamil yang pernah mengalami hamil anggur akan memiliki risiko yang lebih tinggi.
Sahabat Fimela, demikian beberapa kelompok yang memiliki risiko tinggi mengalami hamil anggur. Stay healthy, dan jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika mengalami kejanggalan. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Ditulis oleh: Aulia Oktafia Mahmudah