5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya

Fimela Reporter diperbarui 03 Sep 2022, 18:33 WIB

Fimela.com, Jakarta Banyak orang menganggap bahwa pendidikan seks adalah hal yang tabu, apalagi pendidikan seks untuk anak. Padahal, pendidikan seks sangat penting. Selain agar anak mengetahui struktur tubuh mereka, pendidikan seks juga dapat mencegah anak melakukan aktivitas seksual yang menyimpang.

Saat ini perkembangan teknologi semakin pesat yang mempermudah mencari informasi, termasuk informasi tentang seks. Anak yang memiliki rasa ingin tahu besar, akan berusaha mencari informasi untuk memuaskan rasa penasarannya. Bila anak salah melihat informasi mengenai seks atau melihat hal yang tidak sepatutnya maka akan berdampak buruk bagi anak.

Dilansir dari Momspresso, berikut alasan pentingnya pendidikan seks untuk anak:

2 dari 7 halaman

1. Melindungi Anak dari Kekerasan Seksual

5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya. Sumber: Istimewa

Banyak kasus kekerasan seksual yang terjadi di masyarakat. Tak hanya perempuan, pria pun bisa menjadi korban. Pendidikan seks dapat mengajarkan anak untuk mengetahui bahwa tindakan seksual yang tidak disetujui oleh pihak lawan maka sudah termasuk kekerasan seksual. Pendidikan seks membantu anak mengetahui bagian tubuh mana yang tidak boleh disentuh orang lain. Bila anak mengalami kekerasan seksual, anak akan tahu ke mana harus meminta bantuan.

3 dari 7 halaman

2. Mengajarkan Anak untuk Mengetahui Tubuh Mereka

5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya/copyright shutterstock/fizkes

Anak perlu tahu anatomi tubuh, perubahan dalam tubuh, fungsi, hingga bagaimana menjaga kesehatan organ reproduksi. Pendidikan seks yang baik membantu anak untuk siap saat mengalami pubertas. Dengan memahami anatomi tubuhnya, anak akan lebih menerima tubuh mereka bagaimana pun bentuknya dan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri.

4 dari 7 halaman

3. Membantu Anak Membangun Hubungan yang Sehat Saat Dewasa

5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya/copyright shutterstock/fizkes

Pendidikan seks membantu anak untuk memahami peran dan tanggung jawab berdasarkan gender mereka dan menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap orang lain. Memahami persamaan dan perbedaan dari anatomi tubuh tiap gender dapat meningkatkan kualitas hubungan interpersonal anak.

5 dari 7 halaman

4. Memperkuat Ikatan Orang Tua dan Anak

5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya. Credits: pexels.com by Elina Fairytale

Mengajarkan anak mengenai edukasi seks dapat menjadi quality time untuk orang tua dan anak. Ikatan yang tumbuh saat berinteraksi dengan intens akan membuat anak merasa nyaman dan percaya pada orang tuanya. Rasa percaya dan keakraban membuat anak lebih terbuka atas dirinya dan masalah yang dihadapinya pada orang tua.

6 dari 7 halaman

5. Melindungi Anak dari Perilaku Menyimpang

5 Alasan Pentingnya Pendidikan Seks untuk Anak Beserta Tipsnya/copyright shutterstock/polya_olya

Pengetahuan anak mengenai seks dapat berpengaruh pada tindakannya di masa depan. Anak yang mendapat pendidikan seks akan mengetahui batasan dengan lawan jenis. Namun anak yang tidak mendapat pendidikan seks akan lebih mudah terhasut melakukan tindakan menyimpang. Melindungi anak dari perilaku seks bebas juga melindungi anak dari penyakit yang timbul sebagai akibatnya

 

7 dari 7 halaman

Tips untuk Mengajarkan Pendidikan Seks pada Anak

Mendidik anak tentang pendidikan seks./Copyright shutterstock.com

Mengajarkan dan mengenalkan anak tentang seks memang tidka mudah. Bila mengalami kesulitan saat memberi pendidikan seks pada anak, berikut beberapa tips yang dilansir dari Raising Children yang dapat diterapkan.

Berikan Penjelasan Sesuai Usia Anak

Agar lebih mudah dipahami, jelaskan hal pada tingkat pemahaman anak. Misalnya pada anak usia 6 tahun, ajarkan ia mengenai anatomi tubuh, bentuk, dan dasar mengenai pubertas.

Tips: Jelaskan dengan faktual, singkat, dan positif.

Gunakan Nama yang Benar

Sebaiknya gunakan nama yang benar untuk menjelaskan bagian tubuh. Jangan gunakan kata ganti atau inisial. Misalnya penis, payudara, skrotum, atau vagina. Menggunakan nama yang benar membantu mengirimkan pesan bahwa membicarakan bagian tubuh tidak apa-apa. Anak juga akan lebih memahami bagian tubuhnya.

Katakan “Tidak Tahu” Bila Perlu

Ketika anak bertanya beberapa hal yang memang tidak diketahui oleh mom, mom bisa menjawabnya dengan ‘tidak tahu’. Katakan bahwa mom senang ketika anak bertanya, lalu jelaskan bahwa mom tidak tahu jawabannya. Mom bisa mencari tahu dan menjelaskan pada anak setelahnya.

Libatkan Orang yang Ada di Rumah

Tanggung jawab untuk mendidik anak bukan hanya milik mom semata, tetapi juga pasangan. Ajak pasangan untuk ikut memberi pendidikan seks untuk anak. Ketika kedua orang tua terlibat, anak akan lebih terbuka, nyaman berbicara tentang tubuh mereka, dan bertanggung jawab atas perasaan seksual.

Mulai Percakapan

Beberapa anak mungkin tidak banyak bertanya pada orang tuanya. Untuk mengatasi hal ini, mom bisa memulai percakapan dengan anak. Tentukan waktu yang tepat dan pembahasan awal untuk mengangkat topik mengenai seksual.

Pendidikan seks sangat penting dan memberi banyak manfaat bagi anak. Sebelum mulai memberi pendidikan seks, siapkan diri mom terlebih dahulu ya.

Penulis : Mufiidaanaiilaa Alifah S.