Mengenal 4 Mitos Kanker dan Pahami Faktanya

Fimela Reporter diperbarui 01 Sep 2022, 11:17 WIB

Fimela.com, Jakarta Kanker adalah penyakit serius yang kerap kali menghantui masyarakat. Tingkat kematian yang tinggi disebabkan oleh kanker ini membuat banyak orang waspada akan hal-hal yang memicu resiko pembentukan sel kanker di tubuh mereka. 

Seiring dengan banyaknya informasi mengenai kanker, tidak jarang pula terdapat hal-hal mitos yang turut menyebar dan masih dipercayai oleh sebagian besar masyarakat. Sebelum menelan mentah-mentah informasi yang didapat, alangkah baiknya untuk selalu mengecek faktanya terlebih dahulu. 

Menurut National Cancer Institute pada National Institutes of Health, berikut adalah beberapa mitos tentang kanker yang masih populer di kalangan masyarakat.

2 dari 5 halaman

Mengkonsumsi Gula Dapat Memperburuk Kanker

Gula tidak memperburuk sel kanker (Credit: Shutterstock/Afif Haryanti)

Mengkonsumsi gula nyatanya tidak memperburuk kondisi sel kanker yang tengah diidap. Belum ada penelitian yang membuktikan hal ini. Namun begitu, mengkonsumsi gula secara berlebihan dapat menyebabkan kelebihan berat badan dimana obesitas di sini dapat memicu beberapa resiko kanker. Jadi konsumsilah gula sewajarnya sebanyak yang dibutuhkan oleh tubuh. 

3 dari 5 halaman

Pemanis Buatan Menyebabkan Kanker

Pemanis buatan terbukti tidak menyebabkan kanker (Credit: pexels.com/Mikhail)

Peneliti sudah melaksanakan beberapa studi kasus tentang pemanis buatan dan tidak menemukan bukti jika pemanis buatan dapat menyebabkan kanker. Meski tidak memicu resiko kanker, lebih baik kita mengurangi konsumsi makanan atau minuman yang mengandung pemanis buatan untuk menjaga kesehatan tubuh.

4 dari 5 halaman

Kanker Bisa Menular

Kanker bukan penyakit bukan penyakit yang menular (Credit: Klikdokter)

Pada umumnya kanker tidak menular. Kanker bukanlah sebuah penyakit yang mudah menyebar dari satu orang ke orang lain. Contoh kasus yang membuat penularan kanker adalah ketika donor organ atau transplantasi. Penerima donor tersebut kemungkinan besar akan beresiko kanker yang sama dengan pendonor. Namun persentase kemungkinan kasus seperti ini sangatlah rendah karena dokter akan melakukan seleksi ketat kepada para pendonor untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi sehat dan tidak beresiko menularkan penyakit ke penerima donor.

5 dari 5 halaman

Kanker Adalah Penyakit Turunan

Sangat kecil kemungkinan mendapatkan penyakit kanker dari faktor keturunan (Credit: Pexels.com)

Studi membuktikan hanya 5-10 persen saja kasus kanker yang disebabkan oleh faktor keturunan. Jadi mitos tersebut tidak sepenuhnya benar dan hanya kemungkinan sangat kecil terjadi. Kanker adalah penyakit yang disebabkan mutasi gen seiring bertambahnya usia dan faktor dari lingkungan seperti paparan radikal bebas dan pola hidup. 

Keempat mitos di atas dapat dibantah oleh pendapat ahli sehingga tidak perlu merisaukan hal tersebut lagi. Alih-alih takut dengan mitos yang beredar, lebih baik untuk mencoba menerapkan pola hidup sehat agar terhindar dari segala jenis penyakit. 

Penulis: Malichatus Sa’diyah