Fimela.com, Jakarta Jika dulu Manchester United (MU) menjadi salah satu klub yang disegani dan ditakuti, sekarang ini tidaklah demikian. Tak seperti dulu, prestasi MU sekarang ini merosot jauh. Fans pun sangat berharap marwah klub berjudul Setan Merah itu kembali.
Fans Manchester United sudah lama menginginkan pemilik baru. Selain prestasi yang tak kunjung membaik, juga cara keluarga Glazer dalam mengelola klub dengan berbasis utang. Ditambah ketidakpuasan soal belanja pemain.
Dan keinginan fans MU sebenarnya bisa dikabulkan oleh CEO Tesla Inc Elon Musk yang menulis di akun Twitternya.
"Untuk lebih jelasnya, saya mendukung separuh kiri Partai Republik dan separuh kanan Partai Demokrat! Juga, saya membeli Manchester United; selamat datang," ujar Elon Musk sebagaimana dilansir dari Liputan6.
Hanya Lelucon
Namun, ternyata apa yang diucapkan oleh Elon Musk itu hanya lelucon saja. Karena, beberapa saat kemudian Elon Musk segera mengklarifikasi pernyataan tersebut. Dia menyatakan tidak berniat membeli klub olahraga apa pun.
"Tidak, ini adalah lelucon lama di Twitter. Saya tidak membeli tim olahraga apa pun," jelasnya.
Menurut Forbes, Man Utd bernilai sekitar $ 4,6 juta. Mereka dimiliki keluarga Glazer, yang membeli klub pada 2005 silam.
Masih Mengecewakan
Elon Musk secara luas dianggap sebagai salah satu orang terkaya di dunia. Menurut Investopedia, pria berusia 51 tahun ini memiliki kekayaan bersih sekitar US$ 254 juta. Saat batal membeli Twitter, banyak fans MU yang meminta pengusaha Amerika itu untuk membeli klub mereka sebagai gantinya.
Jika Elon Musk jadi membeli MU, tentunya akan menjadi perubahan yang disambut baik bagi penggemar Setan Merah. Namun, orang Amerika itu tidak memiliki pengalaman sebelumnya dalam menjalankan tim olahraga.
Sementara itu, fans MU memprotes di luar Old Trafford sebelum pertandingan pembuka Liga Inggris melawan Brighton & Hove Albion, 7 Agustus 2022. Laga itu berakhir 2-1 untuk kemenangan Brighton.
Sepekan kemudian, Man Utd dibantai Brentford 0-4. Dua kekalahan tersebut membuat pasukan Erik ten Hag mendekam di dasar klasemen.