Fimela.com, Jakarta Perempuan biasanya memiliki tipe atau karakter tertentu yang menggambarkan pria idamannya. Mulai dari bentuk wajah, potongan rambut, hingga lebar telapak tangan bisa menjadi indikator ketertarikan perempuan terhadap pria.
Selera humor dan kepercayaan diri pria juga kerap kali membuat perempuan tertarik. Namun ternyata pria yang memiliki bekas luka di wajah ternyata memiliki ketertarikan yang lebih besar di mata perempuan. Benarkah demikian?
Dalam budaya Barat memiliki bekas luka adalah fitur wajah yang tidak menarik. Sementara budaya non-Barat menganggap bekas luka sebagai tanda dari kedewasaan dan keberanian.
Namun dalam sebuah penelitian baru-baru ini, para ilmuwan menemukan bahwa perempuan Barat menganggap bekas luka wajah kecil pada pria dianggap menarik. Mereka mengaitkannya dengan kekautan dan kesehatan.
Dianggap lebih berani
Bahkan anggapan bahwa bekas luka merupakan tanda keberanian menjadi pandangan yang dianut oleh suku Yanomami di Brasil dan Venezuela. Mereka menggunakan cat wajah untuk memperjelas bekas luka yang dihasilkan dari ritual perkelahian. Ritual ini sendiri dirancang untuk menguji daya tahan pria.
Pria dengan bekas luka mungkin lebih memikat bagi perempuan, karena dianggap memiliki kepribadian yang berani mengambil risiko atau maskulinitas di atas rata-rata. Ini jika dibandingkan dengan pria berwajah manis dan kulit halus.
Hanya bertahan untuk hubungan jangka pendek
Namun di sisi lain, tipe pria yang tangguh tersebut hanya populer untuk hubungan asmara jangka pendek. Sementara pria yang bebas dari bekas luka dianggap lebih perhatian dan lembut. Akibatnya, pria tanpa bekas luka dianggap sebagai pria yang tepat sebagai pasangan sehidup semati.
Kalau kamu lebih tertarik pria rebel dengan bekas luka atau pria berkulit halus dan mulus?