Fimela.com, Jakarta Kemajuan teknologi menuntut setiap orang untuk selalu beradaptasi, salah satunya dengan maraknya sistem transaksi secara digital. Dua personel Slank, Bimbim dan Kaka pun meminta para penggemarnya, Slankers yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia untuk mulai mengurangi transaksi menggunakan uang fisik.
Hal itu diutarakan keduanya dalam kampanye terbaru yang digagas OVO bertajuk Asik Top Up OVO Di Mana Aja Bareng Kaka & Bimbim. Terlebih, Slank pun sudah mulai menerapkan pola serupa dalam beberapa tahun belakangan.
"Sudah hampir 10 tahun Slank juga mulai bisnis jualan online, xari lagu sampai merchandise. Dengan OVO jadi mudah," ujar Bimbim Slank di Mbloc Space, kawasan Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (23/8/2022).
Bagian Dari Edukasi
Serupa dengan Bimbim, Kaka pun berpendapat yang tak jauh berbeda. Kampanye yang melibatkan mereka tak ubahnya sebuah cara edukasi untuk mengajak masyarakat, khususnya para Slankers agar bisa lebih faham dan fasih dalam bertransaksi secara digital.
"Ini sebenarnya edukasi buat orang-orang, paling nggak buat penggemar kita sih, Slankers. Kan Slankers ada dari laut sampai gunung, dan dengan kita gabung sama OVO jadinya punya media untuk melek transaksi digital," sahut Kaka.
Mempermudah
Tak sampai di situ, dari aspek manfaat pun Kaka dan Bimbim menilai bertransaksi secara digital punya banyak keuntungan. Selain selalu tercatat secara otomatis, hal lain yang juga menjadi penting ketika memutuskan untuk mulai bertransaksi cashless ialah minimnya risiko buruk yang bisa terjadi.
"Ini kan basicly mempermudah hidup kita sehari-hari dan lebih aman, nggak perli bawa cash banyak-banyak. Sebenernya kejadian paling sering adalah ambil duit cash banyak, tiba-tiba sekarang sudah nggak ada, terus panik. Kan ada OVO, kenapa khawatir," tandas Kaka Slank.