Fimela.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertindak sebagai inspektur upacara pada Peringatan Detik-Detik Proklamasi yang berlangsung di Istana Negara pada Rabu (17/8/2022). Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Presiden Jokowi mengenakan pakaian adat saat memimpin Peringatan Detik-Detik Proklamasi.
Tahun ini, Presiden Jokowi memilih pakaian adat Dolomani yang berasal dari Buton, Sulawesi Tenggara. Nuansa merah putih begitu kental di baju adat yang dikenakan oleh Jokowi.
Ditanya soal makna dari pakaian adat yang dikenakannya, Jokowi hanya menjawab singkat.
"Maknanya dicari ke Buton," kata Jokowi.
What's On Fimela
powered by
Bernuansa merah putih
Pakaian adat Buton ini kerap digunakan oleh Sultan Buton ke-35 bernama Sultan Muhamad Ali. Biasanya, pakaian adat ini dikenakan untuk acara resmi kesultanan dengan nuansan hitam.
Namun, menurut Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Baubau Wa Ode Nursanti Monianse, pakaian adat yang dikenakan Jokowi itu dirikues dengan nuansa merah yang lekat dengan suasana hari kemerdekaan. Jokowi mengenakan atasan satin berwarna putih yang dirangkap dengan jas merah full payet silver. Dipadukan dengan sarung dan celana berwarna merah serta kopiah merah berpayet silver.
Dalam tradisi Buton, pakaian adat Dolomani ini dilengkapi dengan keris atau yang disebut sebagai ewanga. Jokowi pun melengkapi pakaian adatnya dengan keris yang disematkan di bagian depan dan tongkat yang digenggam di tangan.
Didampingi ibu negara
Mendampingi Presiden Jokowi, ibu Iriana tampil kontras dengan mengenakan pakaian bernuansa biru emas. Lengkap headpiece berwarna emas, Iriana Jokowi melengkapi penampilannya dengan sandal heels hitam dari Hermes.