Fimela.com, Jakarta Kontak lensa atau yang biasa dikenal dengan softlens merupakan salah satu barang wajib yang bisa digunakan sebagai pengganti kacamata. Saat ini kehadiran softlens tidak hanya digunakan sebagai pengganti kacamata untuk mereka yang memiliki masalah mata, namun penggunaan softlens juga sering dipakai untuk mempercantik penampilan.
Dilansir dari theguardian.com masalah dari penggunaan softlens sering kali terjadi adalah infeksi mata seperti keratitis. Masalah masa ini disebabkan oleh bakteri yang memengaruhi kornea mata, berdasarkan studi yang dilakukan diketahui bahwa infeksi mata terjadi karena mengabaikan saran dari ahli kacamata. Sebanyak 45 persen orang tidak mencuci tangan sebelum memasang atau melepas softlens, studi lain menunjukkan bahwa penggunaan kontak softlens melebihi tanggal kedaluwarsa.
“Softlens merupakan perangkat medis serta kontak lunak yang dikemas dalam wadah kecil yang disterilkan dengan cairan khusus. Softlens memiliki waktu kedaluwarsa sehingga jika menggunakan lebih dari waktu yang ditentukan penggunanya dapat terkontaminasi bakteri.” kata Direktur asosiasi Vision dan Eye Research Unit di Anglia Ruskin University, Profesor Roger Buckle.
Jika baru pertama kali menggunakan softlens pasti sahabat Fimela memiliki pertanyaan seperti bagaimana cara memakai, merawatnya, hingga apakah penggunaanya bikin mata jadi perih. Ketiga pertanyaan ini memang tidak sederhana seperti menggunakan kacamata, terkadang butuh waktu lama bagi pemula untuk menggunakan dan membiasakan diri dengan softlens.
What's On Fimela
powered by
Cara memakai softlens
Berikut cara menggunakan softlens yang telah dirangkum oleh Fimela.
- Cuci tangan dengan menggunakan air dan sabun, kemudian bilas dan keringkan.
- Buka wadah softlens dan letakkan softlens pada ujung jari, kemudian taruh di tangan.
- Cuci softlens menggunakan air khusus softlens. Untuk mencuci softlens jangan pernah menggunakan air biasa.
- Letakkan kembali softlens pada ujung jari (sahabat Fimela dapat meletakkan secara bebas pada ujung jari manapun).
- Jika softlens sudah berada pada ujung jari, pastikan bahwa softlens mengarah ke atas dengan membentuk mangkuk. Jika tidak berbentuk seperti mangkuk sahabat Fimela dapat membalikkannya secara lembut agar tidak rusak.
- Lihat ke cermin dan buka kelopak mata atas dan bawah dengan tangan yang tidak memegang softlens.
- Pastikan mata melihat ke arah depan atau ke atas arah langit-langit, kemudian letakkan softlens di mata.
- Tutup mata secara perlahan dan putar mata atau menekan kelopak mata secara lembut. Jika sudah terasa nyaman bukalah mata secara perlahan, penggunaan softlens dikatakan berhasil jika sahabat Fimela merasa nyaman dan melihat dengan jelas setelah berkedip beberapa kali. Apabila mata terasa perih dan tidak nyaman, sahabat Fimela dapat mengeluarkan lensa dengan lembut, kemudian bilas, serta cobalah untuk menggunakan softlens lagi.
- Jika penggunaan softlens pada mata pertama berhasil, sahabat Fimela dapat ulangi proses tersebut pada softlens kedua.
Softlens merupakan benda yang sangat rawan akan kehadiran bakteri. Oleh karena itu sangat penting untuk menjaga kebersihannya dengan rajin mencuci softlens meskipun tidak digunakan, perhatikan tanggal kedaluwarsa, dan jangan gunakan softlens jika sudah rusak.
Penulis: Angela Marici
#Women for Women