Fimela.com, Jakarta Masa depan penuh dengan ketidakpastian. Kita tak bisa benar-benar tahu dengan pasti hal-hal yang akan terjadi di masa depan. Ada yang mungkin akan berhasil, tetapi ada juga yang akan gagal di masa depan.
Ketidakpastian masa depan bisa membuat kita merasa cemas. Hal itu wajar, tetapi bukan berarti kita akan mengisi masa kini dengan penuh rasa cemas. Kita tetap bisa menjalani hari dengan bahagia tanpa mencemaskan masa depan secara berlebihan. Caranya bisa dimulai dengan sejumlah strategi sederhana berikut ini.
1. Hadirkan Harapan
Senantiasa hadirkan harapan baik. Bayangkan hal-hal baik yang akan terjadi di depan. Kita masih punya pilihan untuk bahagia hari ini dengan memiliki harapan-harapan baik untuk masa depan. Mengutip buku The Comfort Book, untuk merasakan harapan, kita tidak perlu berada dalam situasi yang luar biasa menyenangkan. Sesuatu yang sederhana bisa kita jadikan sumber harapan untuk membuat kita bersemangat jalani hidup.
2. Tekuni Hal yang Disukai
Isi masa kini dengan hal-hal yang disukai. Kadang rasa cemas datang saat kita tak punya kesibukan atau rutinitas. Maka, daripada sibuk mencemaskan masa depan, mending sibuk menekuni hal yang disukai saat ini. Mengutip laman Positivity Blog, saat kita sangat suka melakukan sesuatu maka motivasi untuk melakukannya umumnya bisa datang secara otomatis. Saat kita sudah sibuk dengan hal-hal yang kita sukai, maka kita tak akan punya waktu lagi untuk mencemaskan hal-hal yang belum pasti.
3. Ingatkan Diri Soal Dikotomi Kendali
Dikotomi kendali secara umum bisa didefinisikan sebagai pembagian hal dalam hidup yang terbagi menjadi dua hal, yaitu: yang berada di bawah kendali diri dan di luar kendali diri. Mengutip buku Filosofi Teras, dalam realitas kehidupan yang kita jalani ini ada hal-hal yang bisa dikendalikan dan ada yang tidak. Kadang yang membuat kita gampang cemas adalah kita memaksakan diri untuk mengendalikan semua hal sesuai keinginan kita. Padahal ada hal-hal yang berada di luar kendali diri. Oleh karena itu, ada baiknya kita fokus mengusahakan hal-hal yang masih bisa kita upayakan dengan baik dan berdamai dengan situasi yang tak bisa kita ubah lagi.
4. Siapkan Diri Hadapi Kejutan
Masa depan bisa dipenuhi dengan banyak kejutan. Daripada merasa takut hadapi ketidakpastian, kita bisa coba sipakan diri hadapi kejutan. Dengan lebih terbuka hadapi kejutan masa depan, kita tidak akan mudah panik atau stres saat menghadapi hal-hal yang terjadi di luar dugaan.
5. Hadirkan Kebahagiaan
Tak harus menunggu orang lain untuk membahagiakan kita. Tak perlu menunggu situasi berada di kondisi tertentu lebih dulu untuk membuat kita bahagia. Kita bisa memilih untuk menciptakan kebahagiaan kita. Melalui cara-cara sederhana kita bisa merasa bahagia dan nyaman.
Mengutip buku Happiness Inside, "Hidup ini indah karena kita mempunyai kebebasan untuk memilih. Namun, setiap pilihan tidak selalu berujung pada sesuatu yang kita harapkan. Kadang kala, angin berembus terlalu kencang dalam pikiran kita membuat emosi bangun dan meluap. Kita bisa marah dan menyesal setelahnya atau kita bisa memilih untuk berjalan cepat selama 30 menit. Di kala kesedihan berkunjung, kita pun punya pilihan untuk duduk merunduk atau melihat ke atas dan tersenyum." Saatnya untuk lebih banyak tersenyum jalani hari ini. Tentang masa depan, mari kita sambut dengan harapan baik dan tangan terbuka.
#WomenforWomen