Fimela.com, Jakarta Demam merupakan masalah kesehatan yang bisa menyerang siapa saja termasuk anak-anak dan ibu hamil. Untuk orang yang sedang tidak hamil, mungkin tak akan khawatir ketika dirinya demam. Tapi jika yang mengalami demam adalah ibu hamil, tidak sedikit ibu hamil yang sangat khawatir dan cemas. Ini mengingat bahwa ibu hamil tidak bisa mengonsumsi sembarang obat.
Mengenai demam saat hamil, apakah ini berbahaya? Mengutip dari laman healthline.com, demam adalah kondisi suhu tubuh yang berada di atas suhu normal mencapai 37,5 celcius derajat atau selebihnya. Demam merupakan suatu gejala penyakit di mana tubuh sedang melakukan perlawanan terhadap penyakit tersebut.
Pada ibu hamil, demam bisa saja sangat berbahaya karena menandakan tubuh sedang tidak baik-baik saja. Demam pada ibu hamil bisa berdampak buruk bagi kesehatan ibu maupun janin di kandungannya.
Penyebab Demam Saat Hamil
Ada beberapa penyebab umum dari demam saat hamil. Penyebab tersebut mulai dari serangan infeksi, virus, bakteri atau masalah kesehatan lain. Infeksi virus dikatakan lebih berbahaya jika dibandingkan dengan infeksi bakteri. Infeksi virus yang menyebabkan demam saat hamil tak hanya berbahaya buat kesehatan ibu tetapi juga berdampak buruk bagi tumbuh kembang janin.
Pada kasus infeksi oleh virus TORCH (toxoplasma, rubella, cytomegalovirus, dan herpes), demam dapat menyebabkan kelainan pada janin. Pada beberapa kasus, para ahli menemukan jika demam pada ibu hamil bisa meningkatkan risiko keguguran dan kelahiran prematur pada janin.
Demam pada ibu hamil juga bisa disebabkan oleh naiknya suhu tubuh akibat penurunan daya tahan tubuh. Sejauh ini, flu menjadi penyebab paling sering dari demam yang dialami oleh ibu hamil.
Bagaimana Mengatasi Demam Saat Hamil
Ketika Mom mengalami demam saat hamil, pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi paracetamol. Pastikan untuk memiliki istirahat cukup, menjaga kebersihkan diri dan lingkungan serta memastikan asupan nutrisi yang dikonsumsi sehat dan tercukupi dengan baik. Jika demam tak kunjung membaik dalam satu atau dua hari, segera konsultasikan dengan bidan atau dokter ahlinya.
Saat mengalami demam selama kehamilan, usahakan untuk tidak terlalu panik. Rasa panik hanya akan membuat kondisi kesehatan semakin menurun dan demam tak kunjung membaik. Usahakan juga untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh, minum vitamin dan suplemen secara rutin sesuai petunjuk dokter.
Itulah sekilas mengenai demam saat hamil, penyebab dan cara mengatasinya. Semoga informasi ini bermanfaat. Tetap jaga kehamilan dengan konsumsi makanan yang bernutrisi tinggi, istirahat cukup dan menghindari stres.
#WomenForWomen