Fimela.com, Jakarta Ketika dirasa anak telah mampu disapih dan siap, Mom bisa mulai menyapihnya. Di awal, Mom disarankan untuk tidak menghentikan pemberian ASI secara sepenuhnya pada anak. Tapi latih anak untuk perlahan-lahan berhenti menyusu karena inisiatifnya sendiri.
Sebelum menyapih anak, ketahui tanda-tanda anak siap untuk disapih. Dan berikut tanda anak siap disapih.
Tanda Anak Siap Disapih
Ada beberapa tanda yang ditunjukkan oleh anak jika ia sudah siap disapih atau belum. Beberapa tanda anak siap disapih antaranya sebagai berikut.
- Anak sudah tidak tertarik dengan menyusu pada payudara Mom.
- Anak menyusu dalam waktu yang lebih singkat dari biasanya.
- Meski telah disusui, anak tetap rewel bahkan menangis karena lapar.
- Anak sangat mudah terganggu saat menyusu. Ia mudah tertarik dengan hal-hal lain di sekitarnya selain payudara Mom.
- Saat menyusu anak lebih suka bermain-main dengan payudara Mom daripada minum ASI darinya. Bermain-main payudara ini bisa berupa menggigit, menarik atau memukul-mukul payudara Mom.
- Anak menyusu bukan untuk menghisap ASI dari dalam payudara tetapi hanya untuk mencari kenyamanan.
Tips Menyapih Anak
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan saat menyapih anak agar ia tidak rewel.
- Komunikasikan dan beri pengertian pada anak bahwa ia sebaiknya berhenti menyusu ASI. Meski anak masih sangat kecil, memberikan pengertian ini akan membantu anak lebih siap jika ia harus berhenti konsumsi ASI langsung dari payudara Mom.
- Ubahlah kebiasaan makan anak. Usahakan agar membuat anak merasa kenyang dengan menyiapkan aneka makanan yang dibutuhkan anak dan memberikan makanan tersebut saat anak lapar.
- Latih anak untuk minum susu dari botol susu atau dari gelas. Ini akan membantu anak perlahan lupa untuk menyusui secara langsung dari Mom.
- Persingkat waktu menyusui. Jika sebelumnya Mom bisa menyusui selama 20 - 30 menit, usahakan untuk mempersingkatnya jadi 5 - 10 menit saja.
- Tunda waktu menyusui dengan memberi anak makanan lain. Ketika anak makan makanan lain dan merasa kenyang, ia akan lupa untuk menyusu langsung dari payudara Mom.
- Gendong dan susui anak dengan cara yang berbeda. Hal ini akan membuat anak merasa kurang nyaman dengan aktivitas menyusu. Jika ia tidak nyaman, perlahan ia akan terbiasa tidak menyusu dan berhenti dari konsumsi ASI.
- Biarkan anak bermain dan melakukan berbagai aktivitas yang bisa membuatnya lupa untuk menyusu. Siapkan air putih atau susu formula di sela-sela aktivitas anak untuk membuatnya terbiasa tanpa ASI.
- Ubah kebiasaan tidur yang membuat anak semakin nyaman dengan konsumsi ASI. Jika sebelumnya Mom membiasakan anak tidur di pangkuan sambil menyusui, saat mulai menyapih usahakan untuk menghentikan kebiasaan ini. Kebiasaan ini akan membuat Mom kesulitan menyapih anak.
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menyapih anak. Semoga informasi ini bermanfaat.
#WomenForWomen