Special Effect Makeup Membuka Mata Siswi SMK untuk Mencoba Peluang Baru di Dunia MUA

Novi Nadya diperbarui 02 Agu 2022, 23:18 WIB

Fimela.com, Jakarta Industri kecantikan yang semakin berkembang di tanah air, semakin mengukuhkan jika profesi makeup artist (MUA) atau perias wajah profesional menjanjikan. Namun, demo special effect makeup yang dilakukan salah seorang siswi SMK PGRI 1 Kudus, Jeannie Gabriel Samvero membuka mata banyak siswi SMK lainnya.

Bahwa ternyata makeup tak melulu bertugas membuat orang terlihat semakin cantik dan menawan. Jeannie yang menempuh pendidikan di salah satu SMK kejuruan binaan Djarung Foundation itu mendandani wajah model dengan special effect luka bakar di ajang Vokasiland 2022 di Grand City, Surabaya akhir pekan lalu.

“Selama ini yang kita tahu makeup itu bertujuan untuk membuat wajah atau penampilan seseorang menjadi lebih cantik atau rupawan. Padahal, makeup tidak hanya sebatas itu tapi juga bisa memberikan perspektif baru, khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan industri. Inilah alasan kami memberikan demo makeup di acara Vokasiland kali ini,” tutur Jeannie yang saat ini masih duduk di kelas XI jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut.

Demo special effect makeup yang dipandu oleh Jeannie ini diikuti oleh puluhan peserta yang berasal dari beragam latar belakang. Pada kegiatan tersebut, dengan lugas Jeannie menjelaskan teknik dan tutorial sehingga para peserta yang umumnya awam dengan special effect makeup menjadi tahu dan dapat mengaplikasikannya dengan baik.

“Tema dalam demo kali ini ialah efek luka bakar dengan pengaplikasian yang cukup mudah sehingga para peserta demo yang rata-rata belum memiliki kemampuan special effect makeup tetap dapat menghasilkan karya yang baik,” Jeannie menjelaskan.

 

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Memunculkan Inspirasi

Keinginan untuk mendalami makeup special effect para siswi SMK tergugah setelah mengikuti demo di Vokasiland 2022

Ima, salah satu peserta yang turut ambil bagian dalam kegiatan ini menuturkan bahwa demo special effect makeup telah membuka wawasannya seputar seluk beluk dunia tata rias. Pasalnya, selama ini seni merias selalu identik dengan upaya membuat seseorang menjadi lebih cantik ataupun rupawan di sebuah acara - acara tertentu. 

“Selama ini saya hanya tahu makeup itu untuk ke acara-acara seperti pernikahan atau yang lainnya. Lewat demo makeup ini saya justru jadi tahu luka kecelakaan atau luka yang biasa ada dalam film itu hasil special effect makeup. Menurut saya ini keren sih,” bilang Ima. 

Sementara itu, Nadhilah Putri siswi SMK 12 Surabaya mengaku bahwa melakukan special effect makeup adalah pengalaman pertama baginya yang dirasa seru dan menantang. Siswi kelas XII jurusan Tari itu sangat antusias dan berniat untuk menekuni lebih dalam seputar special effect makeup.

“Mengikuti demo ini membuat saya jadi lebih tahu cara dan step by step bagaimana membuat luka bakar. Ternyata sangat menarik dan saya akan mengasah lebih jauh keterampilan ini. Mungkin di tugas akhir saya nanti akan mempraktekkan special effect makeup,” kata Nadhilah.

 

3 dari 3 halaman

Hasil dari Merdeka Belajar

Program Officer Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Galuh Paskamagma menjelaskan melalui demo makeup yang dilakukan Jeannie dalam ajang Vokasiland 2022 ini merupakan hasil dari Merdeka Belajar.

“Kemampuan Jeanie menjadi salah satu penanda keberhasilan dari Merdeka Belajar yang sudah diterapkan di SMK PGRI 1 Kudus. Dengan adanya Merdeka Belajar para siswa menjadi terdorong untuk bisa lebih kreatif karena belajar sesuai dengan bidang yang diminati bahkan dengan adanya Merdeka Belajar, SMK PGRI 1 Kudus bisa menghasilkan Mahakarya Vokasi yang dibutuhkan oleh industri,” ujar Galuh.  

Acara demo makeup ini  menjadi ajang bagi  siswa untuk menunjukkan hard skill yang dimiliki dalam melakukan special effect makeup dan juga mengasah soft skill mereka khususnya dalam kreativitas dan komunikasi.” Galuh menjelaskan.

Ia juga menjelaskan, demo makeup merupakan langkah yang tepat untuk memperkenalkan tren special effect makeup yang saat ini mulai berkembang di Indonesia, dan banyaknya kebutuhan di industri perfilman dan teater. 

Vokasiland 2022 yang terlaksana dari tanggal 28-31 Juli 2022, merupakan rangkaian kegiatan pameran produk inovasi dan teknologi dari satuan pendidkan vokasi seluruh Indonesia yang digagas oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidkan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI. Vokasiland menjadi acara guna menyambut peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) 2022 yang jatuh setiap tanggal 10 Agustus.