Fimela.com, Jakarta Burnout adalah kondisi di mana seseorang mengalami kelelahan secara fisik, mental, dan emosional yang berlebihan dan berkepanjangan. Burnout biasanya dikaitkan dengan stres akibat pekerjaan. Banyak orang mengabaikan tanda-tanda burnout dan menganggapnya lelah biasa.
Burnout yang diabaikan bisa menyebabkan stres dan masalah mental lainnya. Burnout yang terus diabaikan juga bisa memengaruhi kesehatan fisik seseorang. Sebelum terlambat, perhatikan tanda-tanda burnout di bawah ini.
1. Lelah Setiap Saat
Ciri fisik utama dari seseorang yang mengalami burnout adalah mengalami kelelahan. Mereka akan merasa lelah setiap saat secara fisik maupun mental meskipun sedang tidak bekerja. Mereka juga tidak memiliki tenaga untuk melakukan apapun. Mereka mungkin mengira diri mereka sedang malas-malasan, namun hal ini perlu disadari sebagai salah satu tanda burnout.
2. Emosi Naik/Turun
Burnout membuat orang yang mengalaminya memiliki emosi yang tidak stabil. Emosinya naik turun, kadang merasa sedih secara terus-menerus, kadang juga merasa gampang marah. Orang yang memiliki burnout biasanya tidak bisa mengontrol emosi, emosinya mudah terpancing karena hal sepele. Emosi yang terus naik turun ini bisa memicu stres di kemudian hari.
3. Lebih Sinis dan Negatif
Orang yang sedang burnout akan dipenuhi dengan perasaan negatif. Mereka cenderung bersikap sensitif dan lebih sinis terhadap orang sekitar. Hal ini disebabkan rasa sedih dan frustasi yang dirasakan oleh orang yang sedang burnout, membuat emosi mereka tidak stabil dan bisa saja melampiaskan emosi negatif mereka ke orang lain.
4. Nafsu Makan Naik/Turun
Nafsu makan yang naik atau turun bisa disebabkan karena efek stres yang dirasakan saat burnout. Tubuh mengirim sinyal ke otak, otak menangkap sinyal tersebut dalam bentuk pelepasan hormon adrenalin yang membuat jantung berdetak lebih cepat dan pencernaan melambat. Akibatnya, seseorang bisa saja mengalami nafsu makan yang naik atau turun selama burnout.
5. Gampang Sakit
Saat mengalami burnout, seseorang akan gampang sakit. Daya tahan tubuhnya akan menurun seiring dengan stres yang dialami karena burnout. Biasanya mereka akan cenderung gampang sakit kepala, sering pusing, sakit pencernaan, kembung, maag, mual, dan bahkan sakit jantung.
6. Sakit Kepala dan Nyeri Otot
Burnout bisa menyebabkan otot terasa kaku dan tegang. Hal ini adalah cara tubuh merespon dan memberi sinyal kalau tubuh sedang tidak baik-baik saja. Sakit kepala atau migrain, nyeri otot, otot tegang, dan kekakuan otot adalah gejala umun sesorang mengalami burnout.
7. Kehilangan Motivasi
Karena sering melakukan pekerjaan yang sama secara terus-menerus dan berulang, seseorang akan mudah merasa jenuh dan capek yang kemudian bisa berakibat pada burnout. Saat burnout, seseorang bisa saja kehilangan motivasi atau bahkan tidak memiliki motivasi sama sekali di saat mengerjakan sesuatu atau bahkan sebelum memulainya.
8. Merasa Gagal dan Tidak Puas
Perasaan yang sering dialami orang yang sedang burnout adalah merasa gagal dan tidak puas dengan diri sendiri. Meskipun seseorang sedang dalam proses mengerjakan sesuatu, tetap saja orang tersebut merasa tidak puas dan seolah tidak cukup dengan apa pun yang telah dilakukan dan dicapai.
Itulah tanda-tanda burnout yang perlu diwaspadai, semoga Sahabat Fimela mawas diri dan bisa mengambil tindakan dengan cepat jika menemui tanda-tanda di atas.
Ditulis oleh: Aulia Oktafia Mahmudah