Fimela.com, Jakarta Sudah setahun lamanya Petit Beteau berkolaborasi dengan Water Family untuk mengedukasi anak muda mengenai air dan kelestarian kekayaan hayati nan beragam lewat koleksi pakaian ramah lingkungan.
Water Family merupakan organisasi nirlaba yang berfokus pada edukasi anak-anak termasuk orang tuanya mengenai nilai penting air. Berkat program dan aktivitas edukasi yang diselenggarakan oleh Water Family terlah berhasil menumbuhkan kepekaan dan kesadaran 84 ribu anak muda mengani isu ini setiap tahunnya.
Tidak berhenti sampai sana, kolaborasi antara Petit Bateau dan Water Family sukses mengedukasi dan membuka mata anak muda untuk lebih memperhatikan isu air dan kelestarian hayati sebanyak lebih dari 93 ribu orang dalam setahun. Dengan hasil tersebut bersama Water Family, Petit Bateau bertujuan untuk meningkatkan kesadaran 1 juta anak hingga akhir 2023.
Koleksi Ramah Lingkungan Untuk Segala Umur
Untuk mencapai tujuan yang telah ditargetkan, Petit Bateau dan Water Family meluncurkan sebuah koleksi yang terbuat dari bahan kapas yang diproduksi dari pertanian organik serta di olah di pabrik Petit Bateau. Koleksi yang tersedia untuk segala umur ini didedikasikan untuk mengampanyekan pentingnya nilai air di kehidupan. Air tidak hanya merupakan sumber kehidupan dan kegembiraan, tapi juga memiliki peran besar dalam proses produksi oksigen di bumi. Ini menjadi pengetahuan fundamental yang ingin dikenalkan Petit Bateau ke pada anak-anak untuk memanfaatkan air secara berkelanjutan.
Satu T-Shirt Membutuhkan 2,700 liter Air dalam Pembuatannya
Petit Bateau memiliki komitmen besar dalam melestarikan lingkungan sehingga menggunakan material dan bahan baku ramah lingkungan untuk setiap merancang koleksi mereka. Petit Bateau juga memiliki pemikiran bahwa bahan baku ramah lingkungan saja tidak cukup untuk mewujudkan visi mereka, hingga proses produksi juga menerapkan metode yang menggunakan pendekatan ekologis dan etis.
Koleksi yang diluncurkan Petit Bateau yang berkolaborasi dengan Water Life ini terbuat dari bahan kapas yang dibudidayakan secara organik sehingga menghemat 91 persen air karena dengan metode irigasi yang dijalankan meminimalkan kebutuhan air dibandingkan kapas konvensional. Tidak hanya berdampak pada penghematan air tapi juga mengecilkan kemungkinan pencemaran terhadap bumi dan laut.
Untuk menghasilkan satu T-Shirt dari Petit Bateau, membutuhkan 2,700 liter air, memahami hal itu setiap pakaian dirancang dan didesain dengan sebaik mungkin sehingga awet dan tahan terhadap berbagai kegiatan dan aksi, terutama bagi anak yang senang berkegiatan luar rumah dan berpetualang sehingga tetap tampil segar dalam waktu lama.
Penulis: Tasya Fadila
#Women for Women