Ruben Onsu Sakit Misterius, Sarwendah Pasrah tapi Bingung Butuh Banyak Kantong Darah

Anto Karibo diperbarui 01 Jul 2022, 09:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Ruben Onsu belakangan harus bolak-balik ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Sampai sekarang belum diketahui secara jelas penyakit yang tengah diderita Ruben. Namun, beberapa tanda yang dirasakan Ruben adalah tekanan darah rendah, hemoglobin turun dan kondisi yang melemah.

Karena hal itu pula, Ruben Onsu harus melakukan transfusi darah saat kondisinya menurun. Dalam pemeriksaan MRI yang dilakukan, ternyata ada flek atau titik-titik merah di bagian otak presenter kondang tersebut.

"Masih observasi. Jadi kemarin pas darahnya turun, ini darahnya turun lagi. Transfusi darah lagi," kata Sarwendah, baru-baru ini.

2 dari 3 halaman

Kantong Darah

6 Momen Haru Sarwendah Rawat Ruben Onsu di Rumah Sakit, Peluk Hingga Menyisir Rambut (YT The Onsu)

Sarwendah sendiri sangat setia ketika sang suami terbaring lemah di rumah sakit. Ia pun telah berjanji untuk terus setia di sisi Ruben Onsu sampai kapan pun. Namun, dari hati yang paling dalam, Sarwendah merasa bingung dan sedih.

"Sedih ya sedih, bingung ya bingung. Darahnya sudah kemarin yang pertama masuk itu lima atau empat (kantong) yang ini delapan (kantong) kalau enggak salah," ujar Sarwendah.

Sarwendah memang tak pernah menyangka jika sakit suaminya akan membutuhkan transfusi darah yang sangat banyak. "Ternyata membutuhkan lebih banyak (donor darah)," sambung Sarwendah.

3 dari 3 halaman

Masih Bekerja

6 Momen Haru Sarwendah Rawat Ruben Onsu di Rumah Sakit, Peluk Hingga Menyisir Rambut (YT The Onsu)

Seperti diketahui, selama menderita penyakit yang masih terbilang misterius ini, Ruben Onsu masih terlihat bekerja. Ternyata, menurut Sarwendah hal itu dikarenakan keinginan Ruben sendiri, namun tetap dengan pengawasan dokter.

"Lagian kalau orang yang sudah terbiasa kerja dan tiba-tiba kita di suruh diem doang di rumah itu nggak mungkin," katanya.

"Malah bisa bertambah pikiran, mungkin bertambah stres. Jadi, segala sesuatu pekerjaan yang kita lakukan sekarang pun dalam pengawasan dokter," ucap Sarwendah.