Fimela.com, Jakarta Selama ini sikap posesif dan protektif terhadap pasangan dianggap sama. Kedua sikap ini dipercaya bisa mewarnai dinamika hubungan suatu pasangan. Ada orang yang nyaman diperlakukan seperti itu, namun ada pula yang merasa risih dan tidak nyaman.
Meski sering dianggap sama, perlu kita tahu bahwa posesif dan protektif sebenarnya adalah dua hal yang berbeda. Keduanya memiliki makna yang jauh berbeda antara satu dengan lainnya. Melansir dari laman WebMD.com, berikut perbedaan antara posesif dan protektif.
Apa Itu Posesif?
Posesif umumnya merupakan rasa takut berlebihan dan takut akan kehilangan. Seseorang yang posesif akan merasa khawatir berlebihan terhadap pasangannya. Orang yang posesif takut jika pasangan meninggalkannya. Sikap posesif bisa menghadirkan perasaan takut, sedih, dan marah yang berlebihan.
Sikap posesif juga sering memunculkan dari rasa tidak aman dan nyaman pada hubungan. Orang-orang yang posesif tersebut khawatir pasangannya saat ini tidak bisa dipercaya. Akibatnya, dapat muncul sikap posesif dengan kedok tak bisa jauh dari pasangan.
Bagaimana dengan Protektif?
Sementara itu, menurut Psikolog Klinis dari Well and Good, Carla Marie Manly, PhD, sikap protektif adalah suatu sikap bentuk cinta. Ketika jatuh cinta dengan orang lain, kita akan memperhatikan bagaimana keselamatannya, bagaimana kebahagiaan dan kenyamanannya. Kita pun akan berusaha sekuat tenaga untuk melindungi dan membuat nyaman orang yang kita cintai.
Meski sikap protektif terlihat baik dan bertujuan untuk kebaikan, sikap seperti ini tetap tidak dianjurkan untuk dilakukan berlebihan. Para ahli mengungkapkan jika protektif yang berlebihan bisa berujung pada posesif.
Kenyamanan Pasangan dalam Hubungan
Setiap orang yang menjalani hubungan asmara akan merasa kenyamanan dengan cara sendiri-sendiri. Ada pasangan yang nyaman saat orang yang dicintainya bersikap posesif dan protektif, namun tidak sedikit pasangan yang nyaman ketika orang yang dicintainya memberi kepercayaan penuh padanya.
Bagaimana pun baiknya sikap posesif dan protektif di mata Sahabat Fimela, sebaiknya hal ini tidak dilakukan secara berlebihan. Hubungan yang sehat adalah hubungan yang dilandasi rasa kepercayaan, saling mengerti, saling memahami dan setia satu sama lain. Hubungan yang sehat adalah hubungan yang membuatmu merasa lebih sehat secara fisik oun psikis.
#WomenForWomen