Fimela.com, Jakarta Wajar jika dalam hidup ini kita ingin memiliki segalanya. Bahkan rasanya tak pernah cukup. Selalu saja merasa kurang, dan dari perasaan serba kurang itu kita jadi kesulitan untuk merasa bahagia. Padahal untuk bahagia, tak harus menunggu harus punya segalanya.
Kita bisa tetap hidup bahagia tanpa harus punya segalanya lebih dulu. Meski masih punya sejumlah kekurangan dan ada hal-hal yang belum bisa didapatkan, kita bisa tetap menjalani hidup ini dengan nyaman dan bahagia. Caranya bisa dimulai dari hal-hal sederhana berikut ini.
1. Kurangi Kecemasan soal Masa Depan
Kadang kita gelisah soal masa depan dan takut di masa mendatang kita masih belum punya segalanya untuk bahagia. Padahal masa depan tak perlu kita khawatirkan berlebihan. Mengutip buku The Comfort Book, Alan Watts, seorang filsuf Inggris mengingatkan kita bahwa masa depan itu sudah dari sananya tidak bisa diketahui. Bila kita menuntut masa depan bebas dari penderitaan demi merasa bahagia, kita tidak akan bisa bahagia. Itu sama dengan menuntut agar laut tenang sebelum kita melayarinya. Jadi, tak perlu berlebihan mencemaskan soal masa depan agar kita bisa bahagia pada masa kini.
2. Jaga Orang-Orang yang Telah Tulus Menyayangi Kita
Mengutip buku Your Turn: How to be an Adult, "Research proves you'll feel happiest, during life and at its end, if you find some small set of humans who know the real you and who love and support you no matter what, and whom you love and support in return." Kualitas hubungan jauh lebih baik dibandingkan sekadar kuantitas jumlah orang yang dekat dengan kita. Maka, selama kita masih punya orang yang senantiasa tulus menyayangi kita, itu sudah lebih dari cukup untuk membuat kita bahagia. Tetap jaga hubungan yang ada dan senantiasa perlakukan mereka sebaik mungkin, maka kebahagiaan akan hadir dengan sendirinya.
3. Manfaatkan Waktu dan Kesempatan untuk Berkarya
Bisa melakukan sesuatu, menghasilkan sesuatu, atau menciptakan sesuatu, itu sudah menjadi sumber kebahagiaan sendiri untuk kita. Saat kita merasa masih dibutuhkan dan bisa melakukan hal untuk menghadirkan manfaat bagi orang lain, maka kita bisa bahagia. Tak harus menuntut orang lain untuk membuat kita. Sebab selama kita masih bisa melakukan sesuatu, kebahagiaan masih bisa kita dapatkan kapan pun kita mau.
4. Perbanyak Rasa Syukur
Meski belum punya banyak hal, kita masih dan akan selalu bisa memperbanyak rasa syukur. Mengutip buku Happiness Inside, bahagia dalam diri hanya muncul bersamaan dengan rasa syukur. Dengan kata lain, tinggi-rendahnya tingkat kebahagiaan seseorang berbanding lurus dengan tinggi-rendahnya rasa syukurnya. Bersyukur ibarat kunci untuk membuka pintu kebahagiaan kita sendiri.
5. Menerima Setiap Fase dan Perubahan Hidup
Kurangi mengeluh, komplain, atau protes soal kehidupan. Komplain dan kebahagiaan seperti terang dan gelap, keduanya tidak mungkin hadir berbarengan. Ketika komplain hadir, kebahagiaan bisa menghilang dan memudar. Maka, untuk bisa tetap bahagia, mending terima setiap fase kehidupan.
Walau saat ini merasa belum punya segalanya, kita masih punya kesempatan dan peluang untuk melakukan lebih banyak hal untuk kualitas hidup yang baik. Tetap jalani hidup ini dengan sebaik-baiknya, ya.
#WomenforWomen