Fimela.com, Jakarta Kegagalan demi kegagalan yang kita hadapi dalam memperjuangkan atau mewujudkan sesuatu memang bisa membuat kita hilang harapan. Rasanya kita ingin menyerah dan putus asa saja. Tak ada lagi semangat untuk menjalani hidup.
Rasa sedih, kesal, kecewa, dan marah wajar kita alami saat kita berulang kali mengalami kegagalan. Ketika menyerah belum bisa jadi pilihan, maka kita perlu berupaya lebih keras untuk membuat hati kita tetap kuat dan tegar.
1. Lepaskan Rasa Tidak Nyaman
Ada kutipan menarik dari novel Wizard Bakery: "Emosi yang membara tidak terlihat oleh mata dan bisa terus melambung tinggi seperti balon berisi hidrogen. Persamaan antara emosi dan balon adalah mereka meledak di tempat yang tak terlihat." Emosi dan rasa tidak nyaman yang kita rasakan perlu dilampiaskan dan dilepaskan. Ringankan hati dan perasaanmu lebih dulu dengan melakukan hal yang bisa membuat hati lebih lega. Kita perlu sedikit ruang untuk melepaskan semua rasa kesal agar memiliki langkah yang lebih ringan untuk dibawa ke depan.
2. Beri Apresiasi kepada Diri Sendiri
Tak perlu terlalu menyalahkan diri sendiri saat yang terjadi adalah kegagalan. Berulang kali gagal bukan berarti semuanya menjadi salahmu. Justru keberanianmu untuk mencoba adalah hal yang patut diapresiasi. Jadi, berterima kasihlah pada diri sendiri yang sudah bertahan dan berjuang hingga saat ini.
3. Hindari Membandingkan Diri dengan Orang Lain
Saat terpuruk karena kegagalan yang terjadi berulang kali, biasanya kita jadi makin sensitif. Kita jadi mudah merasa ciut dan terkucilkan saat melihat orang lain yang hidupnya tampak lebih mudah daripada kita. Padahal yang perlu kita fokuskan saat ini adalah diri sendiri. Jadi, daripada makin memperburuk suasana hati sendiri, mending hindari diri dari membandingkan kehidupan kita dengan orang lain agar kita bisa punya lebih banyak waktu mengurus prioritas hidup kita yang lebih penting.
4. Membuat Rencana atau Strategi Baru
Setelah bersedih secukupnya, saatnya untuk membuat strategi baru. Kegagalan yang terjadi berulang kali bukan berarti akan membuat hidupmu tersesat selamanya. Bisa jadi ini pertanda ada arah atau prioritas hidup baru yang perlu diperhatikan. Coba buat rencana baru. Ambil pilihan baru untuk bisa terus melangkah ke depan.
5. Terima Kondisi yang Tak Bisa Diubah
Lepaskan dan relakan hal-hal yang tak bisa diubah. Fokuslah pada hal-hal yang masih bisa kita perbaiki atau ubah. Untuk hal-hal yang tak bisa lagi diubah, relakan dan terima apa adanya. Lalu, alihkan waktu dan tenaga kita untuk hal-hal yang masih bisa kita perbaiki dan usahakan jadi lebih baik lagi.
Semoga kita masih bisa tetap bersemangat dalam menjalani hidup, ya. Terima kasih masih memilih untuk bertahan dan berjuang melangkah ke depan.
#WomenforWomen