Fimela.com, Jakarta Secara umum, kepribadian seseorang dapat dibagi dalam dua kelompok besar, yaitu ekstrover dan introver. Ekstrover adalah mereka yang mendapatkan energi dari berinteraksi dengan orang lain, sedangkan introver adalah mereka yang mendapatkan energi dari menghabiskan aktu untuk dirinya sendiri. Pengertian ini seringkali disalahpahami oleh banyak orang. Banyak orang, bahkan beberapa introver beranggapan bahwa menjadi introver adalah sebuah kekurangan karena mereka mudah merasa lelah setelah banyak berinteraksi dengan orang lain. Perilaku ini kemudian berujung pada anggapan bahwa introver sama dengan antisosial. Padahal introver adalah tipe kepribadian, sedangkan antisosial adalah kondisi kehatan mental tertentu.
Oleh karena itu, tidak ada yang salah dengan menjadi introver. Bahkan, seorang introver sebenarnya memiliki daya tariknya tersendiri, loh! Berikut adalah beberapa daya tarik yang dimiliki seorang introver!
1. Memiliki self-awareness yang tinggi
Tidak ada seorang pun yang mengenal introver lebih baik daripada dirinya sendiri. Hal tersebut dapat terjadi karena mereka banyak melakukan introspeksi dan refleksi diri. Mereka banyak menghabiskan waktu untuk dirinya sendiri dengan memikirkan identitas mereka, nilai yang mereka miliki, rencana masa depan mereka, hingga apa yang mereka ingin capai di kehidupan ini. Tidak sedikit orang yang beranggapan bahwa memiliki self-awareness adalah salah satu hal yang dapat membuat seseorang terlihat sangat menarik.
2. Diam-diam berhati lembut
Seseorang yang dekat dengan seorang introver pasti pernah mendeskripsikan introver sebagai seseorang yang perhatian, penyayang, dan sangat setia. Perilaku tersebut bukannya terjadi tanpa alasan. Seorang introver cenderung sangat memerhatikan dan peka terhadap kondisi emosional orang-orang disekitarnya, terlebih mereka yang dekat dengannya. Mereka sangat tulus. Hal tersebut menjadikan introver sebagai ‘rumah’ yang tepat bagi seseorang yang sedang terpuruk dan melalui hari-hari yang berat. Sehingga, hal ini tentu menjadi daya tarik tersendiri yang dimiliki oleh seorang introver.
3. Seorang pemikir yang kritis
Kata introver seringkali dihubungkan dengan seseorang yang pendiam dan seringkali hanyut dalam pikirannya. Gambaran tersebut tidak salah, karena introver memiliki kecenderungan untuk menghabiskan waktu dengan melamun dan memikirkan berbagai hal secara mendalam. Hal tersebut dapat terjadi karena mereka lebih menyukai percakapan yang dalam dan bermakna. Untuk mendapatkan percakapan yang dalam dan bermakna, mereka kerap menghabiskan waktunya untuk memikirkan berbagai hal yang dapat memancing seseorang untuk membicarakan topik yang berarti.
4. Pendengar yang baik
Banyak orang mengandalkan introver saat mereka berada di kondisi yang kurang baik. Hal ini terjadi bukannya tanpa alasan, tetapi karena seorang introver adalah pendengar yang baik, bahkan sangat baik. Seorang introver sangat tulus dengan orang-orang disekitarnya, terlebih dengan orang-orang yang dekat dengannya. Mereka dengan sepenuh hati meluangkan waktu dan pikiran mereka kapan saja dan dimana saja untuk mendengarkan keluh kesah orang-orang yang berharga bagi mereka. Menjadi pendengar yang baik, seorang introver mendengar seseorang agar lebih memahami mereka tanpa pandangan tertentu.
5. Tulus dan apa adanya
Seorang introver suka memiliki percakapan yang dalam dan bermakna serta hubungan emosional yang tulus dan jujur. Hal tersebut menjadikan seorang introver sebagai seseorang yang sangat tulus dan apa adanya. Oleh sebab itu, banyak orang menikmati waktu mereka bersama introver. Walaupun seorang introver mendapatkan energi dari menghabiskan waktu sendiri, menghabiskan waktu bersama orang-orang yang mereka cintai juga dapat memberikan kebahagiaan dan kesenangan tersendiri bagi mereka. Hal ini menjadikan introver sebagai seseorang yang sangat tulus dan setia kepada orang yang mereka cintai.
Ditulis oleh: Savitri Anggita Kusuma Wardani