5 Cara Mengurai Benang Kusut di Kepala agar Stres Mereda

Yang membuat isi kepala terasa kusut biasanya karena kita kesulitan mendefinisikan masalah yang sedang kita hadapi. Maka, kita perlu memperjelas masalah yang sedang kita hadapi. Sebutkan persoalan yang sedang dihadapi, bisa dengan diucapkan, direkam sendiri, atau dituliskan. Dengan begini, kita bisa tahu "musuh" yang sedang dihadapi dan bisa memilih arah yang lebih tepat untuk mencari jalan keluarnya.

Sedih? Kesal? Marah? Sesak? Frustrasi? Utarakan semua perasaan yang hadir. Jujur saja dengan semua perasaan yang hadir. Rasakan dan biarkan semua perasaan itu mengalir di dalam diri. Semua rasa tak nyaman yang sedang dirasakan saat ini adalah valid dan wajar, jadi bebaskan diri dengan lebih jujur kepada diri sendiri.

Ambil selembar kertas dan pena. Lalu ungkapkan semua rasa tak nyaman di dalam tulisan. Bebaskan diri menuangkan semua perasaan dan emosi yang sedang dirasakan. Luapkan amarah melalui tulisan-tulisan jujur yang dibuat di selembar kertas. Pindahkan semua isi kepala dalam tulisan-tulisan yang membebaskan dirimu.

Mengutip buku The Comfort Book, bernapas dengan sadar seakan merupakan suatu cara untuk kembali ke rasa percaya diri. Suatu cara untuk memberi jeda bagi diri sendiri. Kita bisa kembali mengatur napas dan bernapas dengan lebih sadar. Bisa dibarengi dengan kegiatan meditasi atau yoga sederhana. Saat detak jantung sudah lebih teratur dan napas lebih tenang, maka stres bisa ikut mereda.

Berjalan kaki, melakukan olahraga ringan, atau sekadar menggerakkan tubuh untuk membersihkan ruangan dan menata sesuatu bisa bantu menguraikan benang kusut di kepala. Saat tubuh bergerak, kita seakan ikut menggerakkan isi kepala agar terurai dengan lebih mudah.

Itu tadi lima cara yang bisa dicoba untuk bantu mengatasi benang kusut di kepala. Semoga dengan stres yang mereda dan hati yang lebih tenang, kita bisa memecahkan masalah dan menemukan jalan keluar terbaik dalam hidup kita.

#WomenforWomen